15 Sekolah di Purbalingga Berstatus Adiwiyata Nasional, Satu Sekolah Adiwiyata Mandiri

15 Sekolah di Purbalingga Berstatus Adiwiyata Nasional, Satu Sekolah Adiwiyata Mandiri

PENDAMPINGAN : Sekolah yang ingin meraih predikat Adiwiyata Nasional mendapatkan pendampingan DLH Kabupaten Purbalingga.-ADITYA/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Sebanyak 15 sekolah di Kabupaten PURBALINGGA berstatus sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional. Sedangkan, satu sekolah lainnya berstatus Sekolah Adiwiyata Mandiri.

Kepala Bidang PSLB3PKLH Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Purbalingga M Nurdin Luthofa mengatakan hal tersebut, Rabu, 15 Maret 2023.

Dia menjelasakan, 15 sekolah yang merupakan Sekolah Adiwiyata Nasional. Yakni, SDN 1 Babakan, SDN 1 Purbalingga Wetan, SDN 2 Purbalingga Lor, SMPN 1 Karangmoncol, SMPN 1 Mrebet, SMPN 1 Purbalingga, SMPN 2 Bobotsari, SMPN 2 Karangreja, SMPN 3 Bukateja, SMPN 4 Purbalingga, SMPN 5 Purbalingga, SMAN 1 Kejobong, SMAN 1 Rembang, SMAN 2 Purbalingga, dan MAN Purbalingga

"Selain itu, SMPN 1 Kemangkon pada tahun 2022 telah memperoleh penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri. Ini baru satu-satunya di Kabupaten Purbalingga yang mendapatkan predikat tersebut," lanjutnya.

Dia menambahkan, saat ini, penghargaan Sekolah Adiwiyata ada kadaluarsanya yaitu selama 4 tahun. Sehingga, sekolah diminta bisa mempertahankan prestasi yang dimiliki. 

"Harapannya dengan ada kadaluarsa seperti itu sekolah dapat terus-menerus melaksanakan Gerakan PBLHS (Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah, red),” imbuhnya.

Lebih lanjut, harapannya Sekolah Adiwiyata ikut mengkampanyekan dan mempublikasikan kegiatan-kegiatannya agar sekolah lain juga ikut melaksanakan Gerakan  PBLHS. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: