Harga Cabai Masih Meroket, Tembus 80 Ribu Per Kilogram

Harga Cabai Masih Meroket, Tembus 80 Ribu Per Kilogram

PEDAGANG : Pedagang saat menjajakan cabainya yang berlokasi di Pasar Tradisional Banjarnegara. Kamis (5/1), Pujud Radar Banyumas --

BANJARNEGARA - Sejumlah harga kebutuhan pokok terpantau meroket di Pasar Tradisional Banjarnegara. Bahkan, kenaikan tertinggi terjadi pada komoditas cabai rawit merah yang tembus diangka Rp 80 ribu per kilogram dari harga normal Rp 40 ribu per kilogramnya.

Tidak hanya itu, cabai hijau naik menjadi Rp 28 ribu per kilogram dari harga normal Rp 15 ribu per kilogram. Cabai merah juga melonjak menjadi Rp 40 ribu per kilogram dari harga normal Rp 20 ribu per kilogramnya.

Selain cabai, komoditas kobis yang biasa dijual Rp 5 ribu naik menjadi Rp 10 ribu per kilogramnya.

Kenaikan harga yang mencapai hingga 100% itu dikeluhkan sejumlah pedagang. Lantaran omset mereka jauh lebih berkurang sampai 30%.

Meski tak menghetahui secara pasti penyebab naiknya harga bahan pokok, namun cuaca buruk diduga menjadi salah satu penyebab naiknya harga.

"Hampir semua komoditas naik semuanya. Penyebabnya kurang tahu, mungkin faktor cuaca. Omset penjualan menurun 30%, ungkap Sidi Hartono, pedagang di Pasar Tradisional Banjarnegara, Kamis (5/1).

Tak hanya dikeluhkan pedagang, kenaikan harga bahan pokok turut dikeluhkan para konsumen. Mereka pun terpaksa harus mengurangi jatah belanja mereka lantaran harga yang terus mengalami kenaikan.(jud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: