Rumah Terkunci Jadi Kendala Fogging di Sebagian Perumahan

Rumah Terkunci Jadi Kendala Fogging di Sebagian Perumahan

Fogging terakhir tahun ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Purwokerto Barat, Kamis (29/12). (Yudha Iman Primadi/Radarmas)--

PURWOKERTO - Menutup tahun 2022, fogging terakhir dilaksanakan di wilayah RW 11 Perumahan Griya Satria Bantarsoka, Purwokerto Barat pada Kamis (29/12) untuk siklus satu.

Pantauan Radarmas dengan dukungan dari kelurahan, Babinsa dan petugas keamanan, fogging berjalan tanpa hambatan selain adanya sebagian rumah yang terkunci. 

Data dari Puskesmas Purwokerto Barat, warga RW 11 Perumahan Griya Satria Bantarsoka, Purwokerto Barat yang terkena Demam Berdarah Dengue (DBD) sebanyak tujuh orang dengan nol korban meninggal dunia.

Sanitarian Puskesmas Purwokerto Barat, Bagyo mengatakan secara umum kasus DBD di wilayah Kecamatan Purwokerto Barat semua bisa tertangani. Tidak sampai jatuh korban meninggal dunia dari warga Purwokerto Barat akibat DBD.

"Disini (RW 11) ada tujuh orang. Hari ini (Kamis) ada tiga warga yang informasinya dibawa ke rumah sakit. Mudah-mudahan tidak positif DBD," katanya ditemui Radarmas, Kamis (29/12).

Bagyo menjelaskan untuk pelaksanaan fogging di wilayah Kecamatan Purwokerto Barat tidak semua dilaksanakan di wilayah perumahan karena tidak setiap kelurahan ada perumahan. Hanya diungkapkannya untuk pelaksanaan fogging di perumahan, salah satu kendala saat fogging sebagian rumah dalam keadaan terkunci. Selain itu tidak ada karena Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) berjalan baik di Purwokerto Barat.

"Bukan karena menolak tetapi penghuni rumah sudah berangkat kerja lebih pagi sebelum petugas fogging datang ke lokasi," terangnya.

Adapun ketujuh warga RW 11 Perumahan Griya Satria Bantarsoka yang terkena DBD, sepengetahuannya kondisi saat ini sudah berangsur-angsur sehat. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: