Penawaran Baru Dibuka Besok, Ratusan Orang Minati Lelang Kendaraan Dinas Pemkab Banyumas

Penawaran Baru Dibuka Besok, Ratusan Orang Minati Lelang Kendaraan Dinas Pemkab Banyumas

CEK KONDISI : Suasana di gudang aset Pemkab Banyumas menampung kendaraan siap lelang, Kamis (15/12).--

PURWOKERTO - Meski penawaran lelang kendaraan mobil dan motor dinas milik Pemerintah Kabupaten Banyumas baru dibuka besok, peminat lelang tersebut sudah mencapai ratusan orang.

"Peminatnya sampai saat ini sudah ratusan. Besok pembukaan penawaran jam 09.00 sampai dengan selesai di ruang rapat BKAD," kata Kabid Aset BKAD Kabupaten Banyumas Dedi Kuswanto saat ditemui di gudang aset Pemkab, Kamis (15/12)

Diantara jenis kendaraan yang dilelang Honda Win MCB tahun 1996 dan Yamaha YT 115 tahun 1999, jadi yang paling diminati.

"Kecenderungan pada di modif jadi trail untuk trabas. Win itu di pasaran sampai 12 juta per unit ini satu paket Rp 7,3 juta," ucapnya.

Ia menambahkan, untuk kendaraan yang dilelang dibuka harga limit dari Rp 800 ribu sampai dengan Rp 106 juta.

"Pemenang lelang adalah harga tertinggi di atas atau sama dengan harga limit. Misal harga limit Rp 800 ribu, misal peserta cuma satu nawar 800 ribu pas dan tidak ada yang nawar lagi mereka menang," jelas dia.

Lanjut, kendaraan yang dilelang  ada 170 unit kendaraan roda 2, 6 unit kendaraan roda 3, dan 28 unit kendaraan roda 4 unit.

"Lelang nanti secara online. Jadi sangat tergantung jaringan internet," pungkasnya. (aam)

-Lelang Kendaraan Dinas Pemkab Banyak Diminati

PURWOKERTO - Ratno (43) warga Cilacap, jadi salah satu peminat lelang kendaraan dinas milik Pemkab Banyumas.

Motor bebek. Jadi incarannya. Motor itu nantinya akan digunakan sebagai kendaraan inventaris di tempat kerjanya.

"Ini tahu info lelang dari teman. Tertarik smash, kepengin ikut lelang," kata dia.

Menurutnya, harga yang ditawarkan sangatlah menarik. Terlebih tahun keluaran motor yang masih belum terlalu tua.

"Pilih motor bebek, lebih enak dikendarai. Harganya masuk dengan tahun segitu, masih masuk," pungkasnya. (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: