Harga Beras Medium Naik, Pedagang Terbantu Beras Medium Bulog
Ilustrasi penjual beras di Pasar PON Purwokerto. Pasar Pon kini nampak lebih bersih dan rapi, meski sepi, selasa (25/10/2022). Sudah seratus persen pedagang tempati lapak yang ada.-Foto Dimas Prabowo/Radar Banyumas -
PURWOKERTO - Beras medium KPSH (Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga) yang digelontorkan Bulog, disambut positif oleh para pedagang sembako.
Salah satunya adalah Irfan Widi (38) pedagang sembako di Pasar Manis, Purwokerto. Menurutnya harga beras medium saat ini mengalami kenaikkan.
"Sekarang, dari penggilingan saja minimal harganya Rp10.500 per kg. Kalau dijual ke konsumen bisa mencapai Rp11.500 hingga Rp 12 ribu per kg,” kata dia.
Menurutnya, dengan harga tersebut banyak pelanggan yang mengeluh. Pasalnya mayoritas pelanggannya adalah pelaku UMKM kuliner.
“Umumnya, mereka adalah penjual angkringan, nasi rames atau nasi goreng," jelas dia.
Dengan adanya gelontoran beras Bulog, ia sangat merasa terbantu. Beras Bulog dibanderol Rp9.450 per kg.
"Harga itu jauh di bawah beras medium di pasaran. Ini dapat pasokan 1,5 kuintal. Paling-paling, dua hari sudah ludes,” ujarnya.
Sementara itu, Pimpinan Perum Bulog Cabang Banyumas Rasiwan mengatakan, titik penyaluran beras medium KPSH antara lain RPK (Rumah Pangan Kita), TPK (Toko Pangan Kita) dan pasar tradisional di wilayah yang menjadi jangkauan Perum Bulog Kancab Banyumas seperti Kabupaten Banjarnegara, Purbalingga, Cilacap, dan Banyumas.
"Selain itu Bulog Banyumas juga hadir di CFD GOR SATRIA setiap hari minggu mulai pukul 08.00 s.d selesai," pungkasnya. (aam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: