Ketua RT di Purbalingga Jadi Ujung Tombak Pendataan Bansos, Ini Alasannya

Ketua RT di Purbalingga Jadi Ujung Tombak Pendataan Bansos, Ini Alasannya

Para Ketua RT saat mendengarkan sambutan Bupati Tiwi.-AMARULLAH/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Sasaran penerima bantuan sosial (Bansos) di desa, kerap kali tidak terlalu valid. Karena tidak melibatkan elemen masyarakat paling bawah di desa.

Terutama ribuan Ketua RT se Kabupaten Purbalingga menjadi ujung tombak saat pendataan. 

"Kami Pemkab Purbalingga menggandeng para Ketua RT melalui  Paguyuban Ketua RT (PKRT) Kabupaten Purbalingga untuk melakukan verifikasi dan validasi agar penerima bansos lebih mengena," ungkap Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM saat acara Peningkatan Kapasitas Ketua RT se Kabupaten Purbalingga, di Pendapa Dipokusumo, Kamis 15 Desember 2022.

BACA JUGA:Resahkan Pedagang Pasar Segamas, Anak Punk Dirazia Satpol PP

Bupati Tiwi menambahkan, ketika data penerima bansos dari pemerintah pusat dan provinsi bisa masuk dengan baik ke warga masyarakat. Karena dengan lebih dari 5.000 orang.

"Dengan ribuan Ketua RT, maka mereka akan lebih tahu kondisi senyatanya warga di bawah. Sehingga tidak akan main-main,apalagi memanipulasi data," tegasnya.

Saat ini ditambah dengan peningkatan kapasitas Ketua RT, maka mereka akan semakin memiliki kemampuan dalam mengawal program pemerintah. 

BACA JUGA:Skor 2-0, Prancis vs Maroko, Mbappe Tantang Messi di Final Piala Dunia 2022, Satu Klub di PSG

"Kami terus menggandeng ribuan Ketua RT di beberapa bidang. Bahkan tahun 2023 akan kami libatkan dalam pengelolaan sampah di seluruh desa. Pendampingan dari Dinas terkait tetap dilakukan," tuturnya.

Ketua PKRT Kabupaten Purbalingga, Sukamto mengatakan, pembekalan materi ini dilakukan agar Ketua RT semakin cerdas dan bisa mendukung kemajuan dari tingkat desa sampai kabupaten. 

BACA JUGA:Persibangga Dibantai PSIW, Empat Gol Tanpa Balas

"Meski tidak semua ikut, hari ini hanya kisaran 500 orang. Perwakilan masing- masing desa/kelurahan," rincinya. (amr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: