Desa Wisata Diarahkan Menerapkan Ekonomi Kreatif
Kolam renang di desa wisata Pagubugan Melung Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas tidak jauh dari Purwokerto -Foto Instagram @pagubuganmelung -
PURWOKERTO- Desa wisata yang ada di Kabupaten Banyumas, diarahkan untuk menerapkan ekonomi kreatif. Adyatama Pariwisata Ekonomi Kreatif Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Bahrudin menyampaikan, kreatif termasuk salah satu dari tiga jenis desa wisata.
"Ada empat jenis desa wisata, yaitu adat, budaya, edukasi, dan kreatif," paparnya.
Saat ini ada tiga desa wisata yang sudah menerapkan. Di Cikakak, Kaliwangi (Purwojati), dan Pekunden. Ada 17 sub sektor untuk ekonomi kreatif desa wisata.
Bahrudin menyontohkan di Pekunden, mencakup empat sub sektor, meliputi Kriya (kerajinan tangan), Kuliner, Fashion, dan Seni Pertunjukkan. Untuk Kriya, pengrajin di Pekunden menghasilkan kerajinan wayang, gamelan, ecoprint, dan batik.
"Kualitas produknya bagus dan terjamin," ujarnya.
Pada kuliner yang dikenal yaitu mini Nopia (Mino), manggleng, olahan buah naga, dan Gada Mendem atau nasi peda. Di sub sektor Fashion, ada Kampung Garmen milik masyarakat, tetapi menunjang pariwisata.
"Untuk Seni Pertunjukkan, kerap ada pagelaran, seniman musik dan tari, serta festival," pungkas Bahrudin. (ely)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: