Kasus Gagal Ginjal Akut Misterius Pada Anak, Belum Ditemukan di Purbalingga

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten PURBALINGGA sejauh ini belum mendapatkan laporan temuan kasus gagal ginjal akut misterius pada anak.

Meski demikian pihaknya tetap waspada dan memantau kondisi di lapangan, untuk mengantisipasi munculnya kasus tersebut di Purbalingga.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinkes Kabupaten Purbalingga dr Jusi Febrianto kepada Radarmas, Kamis, 20 Oktober 2022.

BACA JUGA:Januari-Oktober, Kerugian Bencana Capai Rp 2,2 M, Ini Rinciannya

"Sampai saat ini, di Purbalingga belum ada laporan kasus gagal ginjal akut misterius pada anak," ungkap mantan Direktur RSUD Panti Nugroho Purbalingga ini.

Dia menjelaskan, pihaknya sudah mengambil sejumlah langkah terkait munculnya kasus ini di sejumlah daerah.

Pihaknya tetap meminta seluruh Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) termasuk puskesmas hingga apotek untuk berpedoman pada aturan dari pemerintah pusat.

BACA JUGA:Kios di Sekitar Terminal Keberangkatan Trans Banyumas Juga Sediakan E-money

 "Langkah yg sudah kami ambil adalah, kami sudah teruskan surat dari Kemenkes terkait penatalaksanaan kasus AKI (Accute Kidney Injury) ke seluruh Fasyankes baik primer maupun rujukan," jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga terus berkomunikasi dengan dokter yang bernaung di bawah Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Purbalingga.

"Serta meneruskan informasi dan instruksi dari Kemenkes terkait hal tersebut (kasus gagal ginjal akut misterius pada anak, red)," lanjutnya.

BACA JUGA:Sosialisasi Pembayaran Trans Banyumas ke Sekolah-Sekolah Pakai Vendor, Ditunjuk Tim Kemenhub

Untuk diketahui, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menemukan ratusan kasus gagal ginjal pada anak di 20 provinsi di Indonesia. Penderita penyakit ini didominasi oleh anak di bawah usia lima tahun (balita). (tya)

Sumber: