Harga Sejumlah Komoditas di Purbalingga Alami Kenaikan

Harga Sejumlah Komoditas di Purbalingga Alami Kenaikan

Pedagang sembako di Pasar Segamas Purbalingga.-ADITYA/RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Harga sejumlah komoditas sembako di Kabupaten PURBALINGGA mengalami kenaikan sejak beberapa hari terakhir.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Purbalingga Johan Arifin, Kamis, 13 Oktober 2022.

Dia mengungkapkan perkembangan harga komoditas di Pasar Segamas, Bobotsari dan Bukateja pasca penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, terjadi kenaikan harga.

BACA JUGA:Pekerja di Cilacap Tuntut Kenaikan Upah 13 Persen

"Komoditas yang mengalami kenaikan tiga pekan terakhir. Yakni berbagai jenis cabai, kacang tanah dan kacang hijau," katanya dalam acara High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) bersama Kepala Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto di Graha Adiguna.

Dijelaskan, harga beras di pasaran relatif stabil. Namun, harga minyak curah ada kenaikan harga yakni, dari Rp 11.700 sekarang Rp 12.150," jelasnya.

Kepala Perwakilan BI Purwokerto, Rony Hartawan menyebutkan secara historis 2020 - 2021 ada beberapa komoditas sering jadi penyumbang inflasi pada bulan Oktober - Desember yang harus diwaspadai di 2022 ini.

BACA JUGA:Resmi Tersangka, Billar Disebut Kerap Lakukan KDRT

Diantaranya cabai, bawang, telur, daging ayam ras, bensin, tarif angkutan dan beras.

"Cabai dan bawang diperkirakan meningkat karena curah hujan tinggi dan musim panen berakhir. Telur dan daging ayam ras bisa meningkat karena jelang momen natal dan tahun baru. Beras bisa karena musim tanam gadu, kenaikan pupuk, BBM dan HPP gabah," katanya.

Seperti yang diketahui, angka inflasi Kabupaten Purbalingga masih mengacu angka inflasi di Kabupaten Banyumas. Yakni 7,20 persen year on year pada September 2022 ini.

BACA JUGA:25 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba di Cilacap Ditangkap

Artinya lebih tinggi dari nasional (5,95 persen) dan Jawa Tengah (6,40 persen). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: