Pertamina Gelar Webinar Ketrampilan Aman Berkendara
Salah seorang peserta tampak sedang mempraktekkan teknik mengendalikan sepeda motor dipandu oleh instruktur, Jumat (09/9).-PT KPI RU IV Cilacap Untuk Radarmas-
CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap menggelar webinar Defensive Driving & Riding sebagai upaya mengembangkan keterampilan aman berkendara bagi Perwira dan Pertiwi PT KPI, Jumat (09/9).
Kegiatan bertema "Perwira RU IV to be Attitude Role Model on The Street" ini menghadirkan narasumber Erreza Hardian bersama tim instruktur dari Rifat Drive Labs (RDL), konsultan keselamatan berkendara milik pereli Nasional, Rifat Sungkar.
Pjs. GM PT KPI RU IV, Didik Subagyo menyatakan melalui kegiatan ini dapat meningkatkan teknik berkendara aman, selamat, serta semakin bijak dalam berkendara.
"Berkendara merupakan keseharian kita saat ini, maka penting mengikuti program ini sebagai refreshing cara berkendara yang baik dan benar," pesannya.
Kanit Kamsel Satlantas Polres Cilacap, Ipda M. Yudi WZ menguraikan dasar hukum berlalu lintas, faktor penyebab kecelakaan, serta fakta kecelakaan yang mayoritas diakibatkan faktor manusia.
"Angka kecelakaan pada tahun 2022 naik rata-rata 70 kejadian per bulan. Kecelakaan sering terjadi pada jam sibuk, didominasi pelajar atau mahasiswa usia di atas 16 tahun yang belum memiliki SIM," jelasnya.
Sedangkan untuk kecelakaan yang dialami pekerja, imbuh Yudi sering terjadi pada jam rawan di malam atau sore hari ketika kondisi tubuh lelah. "Melalui program ini diharapkan Perwira Pertamina dapat menjadi panutan (role model) bagi keselamatan di jalan raya, tahu cara berkendara aman, serta waspada terhadap keselamatan diri sendiri maupun orang lain," ujarnya
Senada instruktur tim RDL, Erreza Hardian memberikan pembekalan materi kemampuan dasar berkendara, arti penting rambu lalu lintas dan etika berkendara, termasuk kondisi jalanan serta manuver cepat dan tepat untuk menghindari kecelakaan.
"Pengemudi yang melakukan defensive driving atau riding, biasanya lebih bisa berpikir matang mengenai tindakan tepat untuk menghindari kecelakaan," jelasnya.
Maka, kata dia sangat penting melakukan persiapan berkendara secara matang.
"Persiapkan diri, sehat, tidak lelah dan tidak dalam kondisi mabuk, lalu pastikan kendaraan dalam keadaan siap digunakan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan," imbuh Yudi.
Acara yang dilakukan di gedung Patra Graha ini diakhiri dengan praktik berkendara yang baik dan benar. Keterampilan peserta juga diuji mencakup teknik pengoperasian sepeda motor, pengereman (braking), pengendalian kestabilan (balancing), dan posisi tubuh berkendara yang baik dan benar di berbagai kondisi melalui sesi slalom course.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: