Dinperindag Banyumas: Sulit Mengendalikan Harga Cabai dan Telur Ayam

Dinperindag Banyumas: Sulit Mengendalikan Harga Cabai dan Telur Ayam

Ilustrasi : Pekerja di peternakan ayam petelur tengah mengemas telur yang akan didistribusikan kepada penjual.-ADITYA/RADARMAS-

PURWOKERTO- Naik turunnya harga cabai dan telur ayam, sulit dikendalikan. Hal itu disampaikan Sub Koordinator Seksi Informasi dan Promosi Dagang Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Banyumas, Didik Haridik Nasaro Godiarsi.

Menurutnya, ada beberapa faktor yang membuat harga komoditas kepokmas tersebut tinggi. Salah satunya faktor cuaca dan harga pakan.

"Cuaca sekarang bikin beberapa petani gagal panen cabai, dan harga pakan ayam juga naik," paparnya.

Dia menyampaikan, yang bisa menyelesaikan permasalahan itu dari pemerintah pusat. Sebab harga tinggi telur ayam dan cabai rawit merah tidak hanya terjadi di Kabupaten Banyumas. Di seluruh daerah di Indonesia juga merasakannya.

"Kebijakan pemerintah pusat di rasa yang paling tepat, menyeluruh secara nasional," pungkasnya. (ely)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: