Awalnya dari Mimpi, Akhirnya Bisa Terwujud

Awalnya dari Mimpi, Akhirnya Bisa Terwujud

Arif Dian Permana Aji, anggota paskibraka yang berasal dari SMAN 2 Purwokerto saat menjalani latihan di alun-alun Purwokerto, Senin (8/8). (AHMAD ERWIN/RADARMAS)--

"Setelah itu dilaksanakan seleksi paskibraka untuk provinsi di sekolah. Senior memilih beberapa orang, dan itu diseleksi lagi di sekolah untuk dikeluarkan satu laki-laki untuk lanjut ke provinsi," terangnya. 

Dia pun berlatih selama sebulan, setelah dirinya dinyatakan lolos untuk mengikuti seleksi paskibraka tingkat provinsi. Namun karena hanya satu perwakilan dari setiap kabupaten, membuatnya harus gagal. 

"Alhamdulillah saya waktu itu keterima dan saya mulai berlatih satu bulan, untuk melaksanakan seleksi provinsi. Saya mengikuti seleksi tetapi belum keterima. Jadinya diturunin ke kabupaten," ungkapnya. 

Meski gagal ke tingkat provinsi, namun Arif mengaku, tetap bangga. Pasalnya, keinginan yang sedari dulu sejak anak-anak dapat terwujud. 

"Jadi saya di paskibraka kabupaten ini tidak mengikuti seleksi seperti yang teman-teman lainnya. Karena tidak lolos dari provinsi, akhirnya langsung diturunkan di kabupaten. Karena untuk seleksi dari satu kabupaten diseleksi dua orang, dan saya seleksi melawan satu kabupaten ini," terangnya.

Dengan terpilih menjadi anggota paskibraka, menurutnya, hal itupun dapat menjadi wadah untuk melatih mental dan untuk menunjang cita-citanya memasuki Akpol

"Cita-cita saya ingin sekali masuk akpol. Dari paskibraka ini melatih mental dan fisik. Dan sudah ada dasar saya seperti di kemiliteran, kedinasan. Jadi saya sudah ada dasar seperti itu. Menjadi Paskibraka membuat saya lebih senang, karena angan-angan dari dulu akhirnya terwujud," pungkasnya. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: