Bantuan Beras Dilabeli Gibran, Ini Penjelasan Putra Jokowi

Bantuan Beras Dilabeli Gibran, Ini Penjelasan Putra Jokowi

Bantuan beras dengan stiker Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (SILVESTER K/RADAR SOLO) SOLO – Belum lama ini, masyarakat Solo mendapat bantuan beras 5 kg yang dikemas dalam kantong berstiker foto Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. Gibran pun memberi tanggapan terkait bantuan tersebut. https://radarbanyumas.co.id/kaesang-ramaikan-dengan-tebar-baliho-kepakkan-sayapmu-netizen-awas-banyak-yang-kesindir/ Kepada wartawan Gibran mengakui, adanya stiker bergambar dirinya dalam kemasan beras 5 kilogram yang dibagikan pada warga belum lama ini. Meski demikian dia memastikan jika bantuan itu dari uang pribadinya, bukan dari dana pemerintah. Ya, bantuan beras dengan stiker Gibran memang sempat menimbulkan tanda tanya di tengah masyarakat. Pasalnya bantuan sembako itu mirip seperti kampanye tokoh politik yang terjadi di beberapa daerah beberapa waktu lalu. “Ini tidak ada kaitannya dengan politik. Beras yang ada stiker gambar saya itu beras beli sendiri, tidak dibeli dari uang APBD,” jelas Gibran. Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu pun menegaskan, beras yang dibagikan kepada warga itu dibeli dari gajinya sebagai wali kota Solo. Seperti diketahui, dalam banyak kesempatan Gibran memang mengakui jika dirinya tak pernah mengambil dan menggunakan gaji sebagai wali kota untuk kepentingan sendiri. Dikatakan Gibran, gajinya selama ini digunakan untuk membeli kebutuhan warga seperti sembako, membabyar tunggakan uang sekolah warga kurang mampu, menebus ijazah, dan sebagainya. “Setiap hari saya menyediakan 50 kg beras untuk disimpan di dalam mobil dan dibagikan warga kurang mampu saat bertemu di jalan,” beber dia. Bagaimana soal stiker di beras kemasan 5 kg itu? Gibran mengaku sengaja menempelkan stiker gambar dirinya pada kemasan beras itu sebagai ajakan untuk bangkit dari pandemi. Pesan itu ditegaskan melalui tulisan “SOLO Ini Saatnya Mengerahkan Apa Yang Kita Bisa Untuk Saling Menjaga Bersama” dan “Kebut Vaksinasi Kebut Pemulihan Ekonomi”. “Stiker itu ada tulisannya juga. Isinya tulisan terkait pesan khusus (terkait pandemi Covid-19),” tegas Gibran. (ves/ria/radarsolo/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: