Bingung Terima SMS Peroleh Bansos UKM, Warga Ramai Klarifikasi ke BRI

Bingung Terima SMS Peroleh Bansos UKM, Warga Ramai Klarifikasi ke BRI

Pimpinan Cabang BRI Karanganyar, Wicaksono Hendiko Putro, saat memberikan penjelasan terkait dengan penerimaan bansos UKM. KARANGANYAR – Sejumlah kantor unit Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang ada di Kabupaten Karanganyar, Senin (19/10) mendadak dipadati oleh masyarakat. Tak hanya kantor Unit. Kantor Cabang BRI yang berada di pusat perkotaan kabupaten Karanganyar, juga mendadak dipenuhi oleh warga. Mereka (Warga-red) nekat mendatangi sejumlah kantor unit dan kantor cabang, yang ada di Kabupaten Karanganyar lantaran ingin mempertanyakan terkait dengan adanya notifikasi pesan singkat yang masuk kedalam hanphone mereka (warga-red), yang menunjukan mereka telah berhasil mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp 2,4 juta diberikan pemerintah kepada para pelaku usaha mikro yang terdampak virus corona Covid-19. https://radarbanyumas.co.id/realisasi-penyaluran-beras-bansos-baru-64-persen-belum-sesuai-target/ “Hari ini memang semua unit mengalami hal yang sama, karena ada beberapa masyarakat yang menedapatkan notifikasi mendapatkan bantuan UKM tersebut. Sehingga mereka ingin mendapatkan penjelasan,” terang Pimca BRI Karanganyar Wicaksono Hendiko Putro, saat bertemu dengan wartawan Senin (19/10). Hendi, panggilan akrab Wicaksono Hendiko Putro, menjelaskan sampai saat ini, untuk di Kabupaten Karanganyar pihaknya memproses sekitar 14.793 nasabah yang nantinya akan mendapatkan bantuan tersebut. Namun dalam proses tersebut, diakui Hendi, banyak beberapa persoalan seperti, adanya beberapa warga yang tidak mengajukan akan tetapi mendapatkan notifikasi sms atau sebaliknya. “Yang perlu di mengerti oleh masyarakat, BRI itu hanya sebagai penyalur saja. Namun karena adanya sejumlah permasalahan tersebut. Kami juga akan melakukan pengecekan dan melakukan verifikasi untuk nantinya kita laporkan ke atasan kami agar nanti bisa menjadi laporan di kementrian,” terangnya. Disisi lain, Pemerintah Kabupaten Karanganyar melalui Dinas Perdagangan Tenaga Kerja dan Koperasi UKM, saat ini kembali membuka pendaftaran bagi pelaku UKM untuk bisa mendapatkan bantuan sebesar Rp 2,4 juta dari pemerintah pusat. “Ini kembali kita buka untuk tahap 7, dan nanti sampai dengan hari Kamis (22/10) mendatang,” ucap Kepala Bidang (Kabid) Koperasi dan UKM Disdagnakerkop dan UKM Kabupaten Karanganyar, Adolfus Joce Bau. Ditanya terkait dengan adanya kekeliruan yang ada dalam penyaluran bantuan, Oce sapaan Adolfus Joce Bau, mengaku membenarkan dan dinas sendiri tidak bisa berbuat apa – apa, lantan proses verifikasi dilakukan oleh pihak dari kementrian. (rs/rud/per/JPR)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: