Ribuan Wanita Naik Kereta Tanpa Celana
Hari Minggu kemarin (17/1) adalah hari naik kereta tanpa celana. Peringatan yang dilaksanakan setiap tahun ini bermula dari Kota New York, Amerika Serikat. Adalah kelompok menamakan diri Improv Everywhere yang memulai gagasan ini. Kelompok ini menyebut diri mereka "keusilan" yang menyebabkan kekacauan dan kegembiraan di ruang publik. Maka jadilah di New York banyak kaum hawa memakai baju lengkap tapi hanya bercelana dalam, seperti dilansir situs Asia One. Dalam situsnya Improv Everywhere mengatakan, ide di balik Tanpa Celana ini sederhana: penumpang kereta secara acak naik di sejumlah stasiun berbeda di tengah musim dingin tanpa celana. Mereka memakai pakaian lengkap musim dingin seperti jaket, mantel, topi, syal, sarung tangan, tapi tanpa celana. Pada aksi yang pertama di 2002, hanya ada tujuh orang yang mengikuti ide nyeleneh itu. Tapi seiring waktu, tahun-tahun berikutnya makin banyak orang ikutan. Dan kini sudah mencapai puluhan ribu orang di 60 kota di 25 negara. Pada 11 Januari lalu di Kota New York sendiri ada lebih dari 4.000 orang naik kereta tanpa celana. Bahkan di China kaum hawa juga ikut memperingati hari itu. Mereka terlihat naik kereta tanpa celana di tengah suhu minus tujuh derajat Celcius. (*/ttg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: