Karya Lukisan Unik dari Mesin Ketik Bisa Bernilai Jutaan Rupiah

SEORANG seniman berusia 23 tahun, bernama James Cook, menggunakan mesin tik untuk membuat lukisan wajah tokoh yang sangat realistik Mahasiswa jurusan arsitektur ini terjun ke seni mesin ketik sekira lima tahun yang lalu. Ia terinspirasi dari Paul Smith, yang merupakan seniman mesin tik terkenal. Kala itu Smith menggunakan mesin tik karena tidak dapat menggunakan pensil atau kuas untuk menggambar, karena kelumpuhan otak yang parah. Cook terinspirasi oleh ceritanya dan tertarik dengan seni mesin tik, jadi dia memutuskan juga untuk mencobanya. Sejak saat itu ia membeli mesin tik pertamanya. Mesin tik tersebut dibeli Cook dari pasangan lansia yang ingin menjual tumpukan barang antik. Sejak itulah ia mulai menggunakannya untuk membuat ilustrasi dan potret. “Saya mulai sekitar lima tahun lalu, saya masih kuliah saat itu dan saya mengambil seni. saya menemukan pria ini bernama Paul Smith, yang menderita kelumpuhan otak,” kata Cook, melansir dari Oddity Central, Senin (7/9). Cook menjelaskan tentang kemampuan Smith dalam menggunakan mesin ketik. Bahkan Smith mampu menghasilkan potret dan gambar yang menakjubkan tersebut. https://radarbanyumas.co.id/karya-seni-tertua-di-dunia-ditemukan-di-gua-sulawesi/ Kemampuan yang dimiliki Smith ini membuat Cook terinspirasi oleh ceritanya, dan mengikuti jejaknya sekira lima tahun yang lalu. Setelah membeli mesin ketik pertamanya, James mulai mengumpulkan beberapa mesin ketik lainnya. Kini Cook telah memiliki sekira 20 mesin ketik. Fungsi mesin tik itu, tidak lagi berguna seperti alat tulis, tapi Cook sangat terkesan untuk menggunakan mereka sebagai media artistik. Meskipun Cook hanya memiliki dua warna yakni hitam dan merah, tapi bakatnya untuk menciptakan karya seni menggunakan mesin tik, benar-benar menakjubkan. Cook telah membuat potret secara detail dengan karakter selebritas dan film ikonik, hingga lanskap yang rumit. Bahkan Cook kini bisa menggambar apapun menggunakan mesin tiknya. “Ini cukup padat karya tapi saya menikmatinya. Itu menggunakan teknologi usang untuk menciptakan sesuatu yang bagus. Saya biasanya mulai di tengah-tengah makalah dan mencari jalan keluar,” lanjutnya. Seniman berusia 23 tahun menggunakan mesin tik untuk membuat lukisan wajah tokoh. Cook mengaku suka menggunakan karakter dan huruf tertentu untuk membuat karya seni tertentu. Misalnya, titik berhenti penuh, garis bawah, dan garis miring ke depan bagus untuk garis lurus, dan tanda kurung, Os dan nol bagus untuk kurva. Simbol @ sangat ideal untuk diapakai sebagai bayangan. Tapi ia juga menggunakan semuanya huruf, dua atau tiga karakter di atas satu sama lain, untuk menciptakan kedalaman. Cook kini melakukan banyak pekerjaan berkomisi. Rata-rata biaya yang dibebankan sekira USD130 hingga USD200 atau sekira Rp1,9 juta hingga Rp2,9 juta per karya, tergantung pada kerumitannya. Dia mengklaim sebagian besar karyanya dilakukan dengan tangan bebas, menggunakan tangan kanan untuk mengetik karakter dan tangan kiri untuk menggerakkan tombol spasi baris.(ahl)

Sumber: