Tunda Pesta Hamilton di Austin

TEXAS – Butuh keajaiban bagi bintang Ferrari Sebastian Vettel untuk kembali ke jalur juara Formula 1 musim ini. Tertinggal 59 poin dari Lewis Hamilton (Mercedes) di klasemen, pembalap Jerman itu hanya bisa menunda pesta sang rival. Rekan satu tim Vettel, Kimi Raikkonen, yakin Ferrari punya potensi besar menjuarai empat seri terakhir. ”Sepanjang kami bisa menempatkan semuanya pada posisi yang tepat peluang (juara di empat seri terakhir) sangat terbuka,” yakin pembalap Finlandia itu sebagaimana dilansir Autosport. Satu hal terpenting menghadapi sisa musim, menurutnya, adalah tidak melakukan kesalahan sekecil apapun. Di Jepang, Vettel hanya membalap empat lap karena masalah busi. Kalaupun menang di empat seri terakhir, apakah cukup bagi Ferrari untuk menjegal Hamilton? Tetap sulit. Andaikan Vettel selalu menang di empat seri dan Hamilton finis runner-up, poin yang bisa dikepras hanya 28. Keajaiban yang bisa didapat Ferrari adalah ketika Hamilton mengalami do not finish (DNF). Ferrari memiliki mobil yang mampu finis 1-2 di Singapura. Kemudian menang di Malaysia dan Jepang juga. Namun, masalah ketahanan mesin dan kesalahan pembalap membuat tim Kuda Jingkrak itu hanya bisa meraup 22 poin di tiga balapan terakhir. Sedangkan, Mercedes 105 poin. ”Yang saya tahu, kami akan habis-habisan sampai lap terakhir di balapan penghabisan. Kita lihat apa yang terjadi,” terang Raikkonen. Hamilton bisa memastikan gelar juara F1 keempatnya di Austin akhir pekan ini. Dia hanya butuh memperlebar keunggulannya 16 poin lagi menjadi 75 agar bisa berpesta di Texas. Sementara itu, GP AS akhir pekan ini adalah balapan kandang pertama bagi pemilik baru F1, Liberty Media. Mereka bakal menampilkan banyak gimmick yang akan membuat balapan sangat menarik. Di antaranya diundangnya ring announcer ternama Michael Buffer. Pria yang terkenal dengan teriakannya ”Let's get ready to the rumble” itu bakal memanggil satu per satu pembalap masuk ke sirkuit. Jadwal start GP Austin juga bakal diundur dua jam dari tahun lalu. Penyelenggara ingin memberikan kesempatan kepada penonton untuk menyaksikan penampilan Justin Timberlake yang bakal konser sebelum race dimulai. Di awal lomba manusia tercepat di dunia Usain Bolt akan melepas pembalap di start. Dia akan mengiring 20 pembalap melakoni formation lap. Sedangkan, sehari sebelumnya dia akan mengitari Sirkuit Austin dengan mobil yang dikendarai langsung oleh Hamilton. (cak/ham)

Sumber: