Tertinggal 0-3 Lalu Madrid Singkirkan Chelsea, Villareal Gasak Bayern Muenchen, Lolos Semifinal Liga Champions

MADRID — Real Madrid menunjukkan mental juara mereka di leg kedua babak delapan besar Liga Champions hari ini. Sempat tertinggal 0-3, Madrid mampu bangkit untuk mencetak dua gol yang memastikan mereka lolos ke babak semifinal dengan agregat 5-4 meski kalah 2-3 di Santiago Bernabeu. Jalannya Pertandingan Pada laga yang berakhir lalu, Chelsea yang butuh kemenangan tiga gol untuk membalikkan keadaan menekan sejak awal. Dan di menit ke-15, mereka mampu unggul 1-0. Menerima umpan terobosan dari Timo Werner di kotak penalti, Mason Mount langsung melepaskan tembakan keras kaki kanan ke sudut kanan yang tidak mampu diantisipasi Thibaut Courtois. Chelsea terus menekan setelah unggul. Mereka melakukan pressing ketat yang membuat Madrid sama sekali tidak bisa melepaskan tembakan tepat sasaran. Namun, tidak ada lagi gol yang tercipta sehingga skor 1-0 menutup paruh pertama. Kembali ke lapangan, Chelsea lagi-lagi langsung menekan. Usaha mereka pun membuahkan hasil. Di menit ke-51, tandukan Antonio Rudiger menyambut sepak pojok Mount tidak mampu dijangkau Courtois. Skor 2-0 dan agregat menjadi 3-3. Publik tuan rumah dibuat deg-degan ketika Chelsea mencetak gol ketiganya di menit ke-62 setelah Ferland Mendy kehilangan bola di area tengah yang bisa dimaksimalkan Marcos Alonso. Beruntung bagi Madrid, VAR menunjukkan bola sempat mengenai tangan Alonso sebelum melepaskan tembakan keras ke sudut kiri gawang. Semenit kemudian, Madrid nyaris mencetak gol melalui tandukan Karim Benzema yang mendapat umpan silang dari Mendy. Sayang, bola masih mengenai mistar gawang. Pertandingan relatif berimbang setelahnya. Namun, pada menit ke-75, Chelsea kembali mampu mencetak gol. Mendapat umpan terobosan dari Matteo Kovacic, Werner mengecoh Casemiro dan David Alaba sebelum menaklukkan Courtois dari jarak dekat. Skor 3-0. Chelsea nyaris menambah keunggulan semenit kemudian ketika Kai Havertz memenangi duel udara. Beruntung bagi Madrid, Courtois bisa menepis bola. Pelath Madrid, Carlo Ancelotti yang sebelumnya sudah memasukkan Edouardo Camavinga untuk menggantikan Toni Kroos langsung melakukan dua pergantian pemain sekaligus. Mendy dan Casemiro ditarik keluar digantikan Marcelo dan Rodrygo. Pergantian itu membuahkan hasil positif. Pada menit ke-80, Rodrygo mampu mencetak gol. Menerima umpan dari Luka Modric, pemain Brasil itu langsung melepaskan tembakan first time ke sudut kanan yang membuat Edouard Mendy hanya terdiam. Skor 1-3 dan agregat sama 3-3 ini bertahan hingga waktu normal habis sehingga laga harus berlanjut ke babak tambahan waktu. https://radarbanyumas.co.id/hattrick-benzema-madrid-kalahkan-chelsea-di-stamford-bridge-ini-hasil-8-besar-liga-champions/ Di perpanjangan waktu, Madrid memulai dengan baik. Saat laga baru memasuki menit ke-96, mereka mampu mencetak gol melalui Karim Benzema. Bomber Prancis itu mencetak gol melalui sundulan jarak dekat memanfaatkan umpan Vinicius Junior. Cheslea mencoba kembali menekan. Namun, sejumlah peluang gagal mereka maksimalkan dan skor 2–3 menjadi hasil akhir yang berarti Madrid lolos dengan agregat 5-4. Madrid selanjutnya akan menghadapi pemenang Manchester City dan Atletico Madrid di semifinal. Di pertandingan lain, Villareal melanjutkan kejutannya di Liga Champions. Setelah menggasak Juventus di babak 16 besar, hari ini, mereka menyingkirkan raksasa Jerman, Bayern Munchen di Allianz Arena. Mereka lolos setelah berhasil menahan imbang Bayern di kandangnya. Pada laga yang berakhir beberapa saat lalu, Bayern yang kalah 0-1 di leg pertama mengepung tamunya sejak awal. Dengan penguasaan bola hingga 65 persen, mereka terus mengurung pertahanan Villareal. Namun, pertahanan berlapis yang diterapkan Villareal lagi-lagi membuat mereka frustrasi seperti halnya di pertemuan pertama. Meski terus menekan, mereka minim peluang. Karena Villareal sama sekali tak punya tembakan tepat sasaran, skor 0-0 pun menutup paruh pertama. Di babak kedua, Munich kembali langsung menggempur. Kali ini, mereka berhasil. Pada menit ke-52, Robert Lewandowski mampu menaklukkan kiper Villareal, Geronimo Rulli setelah menerima assist dari Thomas Mueller. Unggul 1-0 atau dalam posisi agregat 1-1, Die Rotten, julukan Bayern makin gencar menyerang. Akan tetapi, mereka kesulitan menambah keunggulan. Villareal tetap disiplin dalam bertahan. Bahkan, ketika Bayern terus menggempur, Villareal mampu mencuri gol di menit ke-88 melalui pemain pengganti, Samuel Chukwueze. Chukwueze yang masuk menggantikan Arnaut Danjuma menaklukkan Manuel Neuer berkat assist Gerard Moreno. Agregat 1-2. https://radarbanyumas.co.id/diego-simeone-wajib-ganti-gaya-preview-atletico-vs-manchester-city/ Dengan waktu yang sudah sangat sedikit, Bayern tidak mampu lagi mencetak gol kemenangan di leg kedua ini. Alhasil skor bertahan 1-1 dan Villareal lolos ke semifinal dengan keunggulan agregat 2-1. Di empat besar, Villareal akan menghadapi pemenang duel delapan besar lainnya yang mempertemukan Liverpool dan Benfica. (amr)

Sumber: