Senegal Kalahkan Mesir, Kini jadi Raja Baru Benua Hitam

Senegal Kalahkan Mesir, Kini jadi Raja Baru Benua Hitam

Mesir vs Senegal. Foto: Twitter/CAF_Online YAOUNDE - Senegal menjadi raja baru di Benua Hitam selepas mengalahkan Mesir lewat drama adu penalti pada partai final Piala Afrika 2022 di Paul Biya Stadium, Olembe, Senin (7/2). Kedua tim bermain imbang 0-0 pada 120 menit waktu normal. Alhasil, laga dilanjutkan hingga babak adu penalti. Dalam adu tos-tosan, dua penendang Mesir Mohamed Abdelmonem dan Mohanad Lasheen tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Abdelmonem yang menjadi penendang kedua Mesir sepakannya urung masuk ke gawang Senegal setelah mengenai tiang gawang. Adapun tendangan Mohanad Lasheen terlalu lemah sehingga arahnya bisa dibaca kiper Senegal Edouard Mendy. Praktis, hanya ada dua penendang Mesir yang mampu menceploskan bola ke gawang Mendy, yakni Ahmed Sayed dan Marwan Hamdi. Sementara itu, Bouna Sarr menjadi satu-satunya penggawa Senegal yang gagal membobol gawang Mesir. Tendangan penalti pemain Bayern Munchen itu bisa ditebak arahnya oleh kiper Mesir, Mohamed Abou Gabal. Empat penendang berikutnya, yakni Kalidou Koulibaly, Abdou Diallo, Bamba Dieng, dan Sadio Mane sukses menjalankan tugasnya dengan baik pada laga ini. https://radarbanyumas.co.id/jadikan-mohamed-salah-tumbal-kamerun-siap-terkam-mesir-menuju-final-piala-afrika-2021/ Hasil ini juga membayar memori kelam dua tahun lalu saat Senegal gagal menjadi juara selepas dikalahkan Aljazair dengan skor 0-1. Alhasil, Senegal sukses menjuarai Piala Afrika untuk pertama kalinya dengan keunggulan 4-2 atas Mesir dalam drama adu tendangan penalti. (caf/mcr16/jpnn/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: