Suarez Bikin Real Tersenyum

Suarez Bikin Real Tersenyum

1 Atletico Madrid V Barcelona 1 MADRID – Bukan karakter Luis Suarez kalau tidak lihai memancing kontroversi. Dalam berselebrasi merayakan gol ke gawang Atletico Madrid kemarin (15/10) di Stadion Wanda Metropolitano, gestur Suarez memang hati suporter Atleti kemropok. Usai gol melalui sundulan kepala pada menit ke-82 menaklukkan kiper Atleti Jan Oblak, penyerang 30 tahun itu berlari ke sisi kanan lapangan dengan telunjuk jari kanan terpasang di depan mulut. Gestur yang meminta pendukung Atleti diam. Belum cukup itu sambil terus berlari, Suarez mencium pergelangan tangan dimana terdapat rajah nama anaknya sebagai simbol gol itu dipersembahkan bagi sang buah hati. Sesampainya di dekat sudut kanan, Suarez membungkukkan diri. Kemudian memasangkan tangan kanan di telinga seolah mengejek “Mana suaranya Atleti ?”. Kontan seisi stadion anyar pun mem-boo Suarez karena terbakar hatinya. Pantas kalau fans Los Colchoneros sakit hati atas selebrasi Suarez itu. Atleti kehilangan meraup poin penuh dan mengakhiri streak tujuh kemengan Barca di La Liga. Atleti sendiri unggul lewat Saul Niguez (21'). “Saya pikir kami berhak atas hasil uang lebih (bagus), kami seharusnya bisa meraup tiga poin karena kami mengkreasi lebih banyak peluang ketimbang Atleti. Khususnya di bagian akhir laga,” tutur Suarez seperti diberitakan Marca kemarin (15/10). Walau tak mengemas poin absolut toh menahan imbang Atleti di kandang bukan hal jelek. Apalagi di dua laga kandang sebelumnya di La Liga, Atleti selalu menang. “Mereka adalah kesatuan tim yang mengerti bagaimana bermain dengan sempurna juga bagaimana memposisikan diri di lapangan. Mereka memiliki pertahanan yang luar biasa, kiper bagus, dan sangat sulit dikalahkan.” ucap Suarez. Sedangkan entrenador Barca Ernesto Valverde kepada EFE mengatakan hasil imbang kemarin membuat para pemainnya bisa 'makan malam' dengan nikmat. Semua pemainnya menunjukkan kerja keras sehingga menghasilkan pertunjukkan memuaskan. Mengenai selebrasi gol Suarez dianggap berlebihan dan merupakan satu tindakan tidak sportif, mantan pelatih Athletic Bilbao itu membela pemainnya. “Saya tak memperhatikannya namun saya pikir pemain saya tak melakukan satu hal yang kurang terpuji,” kata Valverde. Hasil imbang kemarin juga memperpanjang status pelatih berjuluk Si Semut itu sebagai 'pecundang' atas entrenador Atleti Diego Simeone. Dalam 12 pertemuan, Valverde seri empat kali dan kalah delapan kali. Di sisi lain, Simeone kepada Sport mengatakan bintang Barca Lionel Messi seperti tak ada matinya. Meski tidak mencetak gol, bukan berarti Messi minim kreasi buat meneror timnya. Salah satu peluang terbaik kapten timnas Argentina itu terjadi penghujung laga saat tendanga bebasnya mengenai tiang kiri kiper Atleti Oblak. “Pertandingan yang kluar biasa, salah satu malam brilian dalam (karir) sepak bola saya karena tiap tim punya karakteriktik. Messi sangat impresif dan dia sama sekali tak menunjukkan kelelahan setelah bermain di kualifikasi Piala Dunia,” puji Simeone. Bekas pelatih Catania itu berkata di babak kedua, Barca yang menekan lebih agresif menemukan momentum buat menyamakan kedudukan. Setelah bertahan dengan disiplin, Oblak akhirnya takluk juga di tangan Suarez. Dengan hasil imbang kemarin siapa paling untung ? Jelas Real Madrid yang duduk di posisi runner-up. Real sukses memotong margin poin menjadi lima angka saja dengan Barca (22-17) pekan ini setelah pekan sebelumnya berjarak tujuh poin (21-14). (dra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: