Juventus Tekuk Tottenham Hotspur dalam Laga Pra Musim

MELBOURNE – Mesin Juventus mulai memanas. Hal itu diperlihatkan Bianconeri, julukan Juventus, dalam laga kedua tur pramusim di ajang International Champions Cup (ICC) 2016 ini. Juventus yang kalah 3-4 lewat drama adu penalti di laga pembuka ICC oleh Melbourne Victory Sabtu (23/7) lalu menunjukkan kebangkitan. Kemarin (26/7) di Melbourne Cricket Ground, Juventus menang 2-1 atas tim Inggris Tottenham Hotspur. Dua gol Juventus dalam laga kemarin dihasilkan Paulo Dybala pada menit keenam dan Medhi Benatia (15'). Sementara gol balasan Spurs, sebutan Tottenham Hotspur, dikontribusikan Erik Lamela (67'). Nah, tak seperti ketika kalah dari Melbourne Victory lalu kemarin Juventus memainkan dua rekrutan anyarnya musim ini. Yakni bek Medhi Benatia dan gelandang Miralem Pjanic. Dan kedua pemain tersebut langsung nyetel dengan klub kolektor gelar scudetto 32 kali itu. Gol kedua Juventus oleh Benatia kemarin tak lepas kerja keras dan dukungan dari Pjanic. Benatia yang dipinjam dari Bayern Muenchen itu bermain selama 45 menit. Sementara Pjanic lebih lama, 66 menit. Kalau rekrutan Juventus mendapatkan sinar terang buat musim 2016-2017 mendatang, maka penggawa baru Spurs musim ini masih belum padu. Seperti ditulis Evening Standard kemarin Vincent Janssen dan Victor Wanyama keduanya masih di bawah harapan sang pelatih Mauricio Pochettino. Sementara allenatore Juventus Massimliano Allegri usai timnya menang atas Spurs memberikan acungan jempol buat lawannya. Walau tak diperkuat bintang Harry Kane, Dele Alli, juga Toby Alderweireld, The Lily Whites, julukan Spurs, tetap tangguh. “Tes yang bagus dan tangguh melawan salah satu kontestan Liga Champions musim ini. Terima kasih Melbourne untuk dukungannya,” tulis Allegri dalam akun Twitter-nya. Lalu menurut Football 365 kemarin, Allegri hanya menertawakan sang penanya ketika ditanya soal rencana mega transfer Paul Pogba ke Manchester United. “Saya tak ingin memberikan banderol harga pemain saya. Yeah, memang pemain ada yang berharga rendah dan mahal,” ucap mantan arsitek AC Milan itu. Di sisi lain, pelatih Spurs Pochettino seperti diberitakan Standard mengapresiasi kerja keras anak asuhnya. Lamela yang baru masuk di babak kedua menggantikan William Miller memberikan gairah buat unit penyerangan Spurs. “Baru di babak kedua kami tampil bagus. Kalah atau hasil lainnya bukan perkara besar karena ini memang pramusim,” tutur pria berkebangsaan Argentina tersebut. (dra/acd)

Sumber: