Hati dan Jiwa Zizou untuk Madrid
LEGENDA Real Madrid Jorge Valdo percaya mantan timnya itu tengah melakukan perjudian setelah menunjuk Zinedine Zidane sebagai pengganti Rafael Benitez. Minimnya pengalaman Zidane sebagai pelatih bisa merugikan Madrid yang sedang berjuang untuk bangkit bersaing dengan Barcelona dan Atletico Madrid di pentas La Liga. ”Benitez mengalami kesulitan dengan idenya yang detail karena banyaknya gelandang di dalam tim. Dia melakukan banyak hal untuk menyenangkan klub dibandingkan apa yang dilakukan klub kepadanya. Zidane adalah perjudian karena minimnya pengalaman yang dia punya,” kata Valdano mengomentari penunjukan Zidane seperti dilansir Football Espana. Penilaian Valdano memang sangat beralasan jika merujuk pada karir Zidane di dunia kepelatihan yang masih sangat hijau. Tercatat Zidane hanya sekali menjabat sebagai pelatih kepala. Yakni sebagai pelatih Madrid Castilla yang berlaga di Segunda B atau di kasta ketiga kompetisi di Spanyol. Di musim terakhir, 2014/2015, Zidane bahkan gagal membawa tim Castilla promosi ke Segunda Division karena hanya finis di peringkat enam. Prestasi yang tidak mencolok itu memang berhasil ditutupi oleh pengalaman Zidane yang pernah menjadi asisten Jose Mourinho. Namun itu tak sedikit pun mengurangi risiko kegagalan. Apalagi dirinya juga dikenal sebagai sosok yang tidak cakap dalam membangun komunikasi antarpersonal. Sewaktu masih berkarir sebagai pemain, Zizou kerap berselisih dengan pemain lawan di tengah lapangan. Yang paling terkenal tentu saja tandukan kepala yang dia lakukan kepada Marco Materazzi di final Piala Dunia 2006. Ini akan menjadi hambatan serius bagi Zidane ketika harus menangani skuad bertabur bintang seperti Real Madrid. Ada banyak ego yang harus dia jinakkan untuk membangun tim yang kompak dan solid. Untuk itu, dibutuhkan kedewasaan sekaligus ketegasan, tanpa harus menimbulkan konflik baru yang bisa memecah kesatuan tim. ”Perasaan saya hati ini lebih emosional ketimbang saat menandatangani kontrak sebagai pemain Madrid. Saya akan memberikan hati dan jiwa saya untuk pekerjaan ini agar semuanya bisa berjalan baik lebih tergugah,” Zidane menambahkan. (ish)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: