Ibadah Haji Tahun Ini Diprediksi Lebih Singkat

KUMPUL LAGI : Pasca vakum selama dua tahun, IPHI Kabupaten Banyumas kembali berkumpul dalam kegiatan harlah ke-32 tingkat kabupaten, Selasa (22/3). (YUDHA IMAN PRIMADI/RADARMAS) PURWOKERTO - Pembukaan pelaksanaan haji oleh Pemerintah Arab Saudi membuat pelaksanaan haji diprediksi lebih singkat. Hal itu dikatakan KaKanKemenag Banyumas Drs H Akhsin Aedi Fanani MAg, saat acara harlah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) ke-32 tingkat Kabupaten Banyumas di Cilongok, Selasa (22/3). KaKanKemenag Banyumas, Drs H Akhsin Aedi Fanani MAg mengatakan, untuk kuota, waktu pemberangkatan dan besaran biaya haji tahun ini belum diputuskan. Masih menunggu keputusan Presiden. Namun di tengah kelonggaran-kelonggaran yang telah diberikan kerajaan Arab Saudi pada jamaah umrah Indonesia, pihaknya optimis haji tahun ini diberangkatkan. "Bocoran info tahun ini lama haji bisa lebih singget (pendek). mungkin hanya 25 hari," katanya. Akhsin menjelaskan, melihat dua tahun terakhir tidak ada pemberangkatan haji, dia bersyukur jamaah IPHI Banyumas yang sudah pergi haji. Dengan proses lobi yang telah dilakukan Menag terhadap kerajaan Arab Saudi, diharapkan untuk tahun 1443 Hijriyah ada jamaah haji Indonesia yang diberangkatkan. Termasuk dari Banyumas. https://radarbanyumas.co.id/biaya-haji-2022-diusulkan-kemenag-sebesar-rp42-452-369/ "Lebih sulit menjaga kemabruran sepulang haji dibandingkan berangkatnya. Berangkat haji jika punya uang, sehat dan mendaftar insya Allah berangkat," ungkap dia. (yda)

Sumber: