Bangun Bedeng Sebelum Revitalisasi Pedagang Pasar Pon Purwokerto

Anak-anak bermain sepak bola di lapangan BEDENG : Rejasari, Purwokerto, yang berlatar bangunan bedeng sementara Pasar Pon, Senin sore (5/7). DIMAS PRABOWO/RADAR BANYUMAS PURWOKERTO - Pembangunan revitalisasi Pasar Pon direncanakan terealisasi tahun ini. Diawali dengan pembangunan bedeng sementara untuk penempatan pedagang Pasar Pon Purwokerto, selama renovasi pasar berlangsung. https://radarbanyumas.co.id/revitalisasi-fisik-pasar-pon-purwokerto-juni-mendatang/ Staff Pengelola Pasar Pon Purwokerto, Suratno mengatakan, pada Selasa (29/6) kemarin sudah dilakukan sosialisasi dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Banyumas. Mengenai penempatan sementara pedagang di bedeng sementara. "Dibangun di Lapangan Rejasari, sampai sekarang sudah berjalan sekira 60 persen," katanya. Adapun bangunan bedeng sementara berupa penyangga dan atap. Tidak disertai dinding. Meskipun begitu, pedagang tidak merasa keberatan. Suratno menuturkan, target yang direncanakan pemindahan pedagang ke bedeng sementara, Agustus mendatang. Namun diharapkan Juli ini bisa mulai pindah. "Waktunya memang belum pasti kapan pindah, tapi mudah-mudahan lebih cepat dari rencana," tuturnya. Dia menginginkan yang terbaik untuk pedagang Pasar Pon Purwokerto. Salah satunya dengan proses revitalisasi pasar. Tidak hanya pedagang, pembeli juga akan merasa nyaman saat belanja. "Dengan kondisi Pasar Pon Purwokerto saat ini, tidak banyak pembeli yang datang," ujarnya. Suratno mengharapkan, proses revitalisasi Pasar Pon Purwokerto bia segera dijalankan tahun ini. Pasalnya rencana revitalisasi sudah diterima sejak beberapa tahun lalu. Menurutnya, termasuk tertinggal untuk revitalisasi. Di mana pasar tersebut letaknya di perkotaan. Sementara itu, Pedagang Sayur di Pasar Pon Purwokerto, Roniah mengaku senang dengan rencana revitalisasi Pasar Pon Purwokerto. Dia pun tidak mempersalahkan sementara berjualan di bedeng. "Tidak apa-apa, yang penting masih bisa jualan," katanya. Dia pun mengharapkan, dengan kondisi pasar baru setelah revitalisasi, pembeli bertambah. Sebab selama ini pembeli sepi, karena kondisi pasar yang sudah tua. Ditambah kerap bocor saat hujan. (ely)

Sumber: