Banyak Sumbatan Banyak Genangan

Banyak Sumbatan Banyak Genangan

Kendaraan melintas di Jalan Suharso depan Perkantoran milik Pemkab Banyumas yang tergenang air, beberapa waktu lalu. Air menutupi hampir separuh Jalan Suharso tersebut karena selokan di bahu jalan mampet. (DIMAS PRABOWO/RADAR BANYUMAS) UPT PU Lakukan Normalisasi PURWOKERTO- Beberapa ruas jalan mengalami masalah sama setiap musim hujan. Air meluap dari drainase, menyebabkan genangan tidak hanya di tepi jalan. Bahkan sampai tengah jalan. https://radarbanyumas.co.id/drainase-perkotaan-dikaji-ulang-termasuk-genangan-di-jalan-s-parman-purwokerto/ Kepala UPT PU Kabupaten Banyumas, Yudi Aryanto mengatakan, perlu adanya normalisasi drainase. Terutama di ruas jalan raya. "Bisa dilakukan pendangkalan drainase," katanya. Namun menurutnya, banyak kendala yang dijumpai di lapangan. Di mana drainase tertutup sedimen permanen. Dan bagian bawahnya ada plat permanen juga. Biasanya dibuat sekaligus saat ada bangunan baru. Yudi menuturkan, kemungkinan warga tidak tahu mengenai saluran drainase saat membangun rumah atau toko. Seharusnya, dibuat lubang kecil di depan bangunan, untuk memudahkan petugas melakukan pemeliharaan. "Kalau sudah ditutup permanen, harus dibongkar dulu, dan drainase tidak bisa menampung air hujan," tuturnya. Di samping itu, dia mengharapkan agar warga tidak mengalirkan limbah rumah tangga ke drainase. Sebab drainase fungsinya untuk menampung air hujan, agar tidak terjadi genangan dan banjir di sekitar jalan raya. "Kalau air dalam drainase meluap dan membuat genangan, bisa berpengaruh adanya pengikisan aspal jalan," imbuhnya. Adapun lokasi drainase yang kerap terjadi genangan karena tertutup sedimen, yaitu di Jalan Martadireja I, Jalan A Yani (pertigaan Jalan Dr Angka), Jalan Supriyadi, Jalan Pol Sumarto, dan Jalan Prof Dr Soeharso (depan Kantor PDAM). Yudi menyampaikan, di Jalan A Yani sudah bertahun-tahun tertutup sedimen. Dan posisinya di bawah dari utara dan timur. "Kadang air menggenang di pertigaan," ujarnya. Yudi menambahkan, tim UPT PU Banyumas rutin lakukan survei setelah turun hujan. Sehingga bisa diketahui titik mana yang terjadi genangan. (ely)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: