Plaza Gate di Jembatan Baru Jalan Bung Karno Ciamik, Desain Kekinian Hingga ke Rancangan Trotoar
Desain yang dirancang untuk gerbang Plaza Gate di jalan baru, Jalan Bung Karno yang merupakan jalan tembus Jenderal Soedirman - Jalan Gerilya Kota Purwokerto, di depan SMP N 1 Purwokerto. Repro Erwin/Radar Banyumas PURWOKERTO - Direncanakan akan mulai dibangun tahun ini, pelaksanaan pembangunan trotoar di Jalan Bung Karno mengusung desain dengan empat pola lantai pedestrian. Sementara rancangan plaza gate termasuk bagian gerbang di jalan Bung Karno yang merupakan jalan baru tembus Jalan Gerilya - Jalan Sedirman juga sudah ada di DED. Hanya belum masuk dalam anggaran. https://radarbanyumas.co.id/keren-ini-desain-trotoar-terbaru-jalan-jensud-jalan-jantung-kota-purwokerto/ https://radarbanyumas.co.id/trotoar-jalan-bung-karno-diusung-dengan-empat-pola-kepala-dpu-motif-menyesuaikan-kawasan/ Untuk konsep trotoar dialokasikan dengan anggaran Rp 8 Miliar dari APBD induk. Keempat pola pedestrianpun akan menjadi masing-masing karakteristik di sekitar area jalan baru itu. Mulai dari gerbang, hingga ke trotoar. Seperti pola lantai pedestrian satu dengan motif segitiga untuk area oprit jembatan dan bagian sisi timur area perkantoran, kemudian pola pedestrian dua dengan motif peso kudi untuk area mesjid sisi barat. Lalu pola lantai pedestrian ketiga dengan motif gelombang untuk area publik, dan pola lantai pedestrian kempat dengan motif daun untuk area Ruang Terbuka Hijau (RTH). Repro Erwin/Radar Banyumas Tiga Titik Rencana Pembangunan Bundaran Di Jalan Baru Gerilya - Soedirman Widodo Sugiri, Kabid Perencanaan Pembangunan Jalan dan Jembatan DPU Banyumas mengatakan, terdapat 1 plaza, 3 bundaran dan 1 gerbang jalan yang akan dibangun di Jalan Baru tersebut. "Jadi ada 3 bundaran, 1 plaza dan 1 gerbang," katanya kepada Radarbanyumas.co.id, Kamis (7/1). Untuk titiknya, Sugiri melanjutkan, plaza akan dibangun dipertemuan jalan baru dan jalan Soedirman. Kemudian gerbang jalan akan dibangun di pertemuan jalan baru dan jalan Gerilya. Lalu titik ketiga bundaran tersebut. "Titik bundaran pertama, perkiraan di jalur rel, karena kita rencanakan disitu kemungkinan ada akses jalan, kemudian kedua didepan Alun-alun dan Masjid. Yang ketiga jalan dari Tanjung Elok dan jalan Bank," terangnya. Seperti yang diberitakan sebelumnya, pembangunan trotoar tersebut pun akan dikerjakan persegmen. Yaitu dengan lebar menyesuaikan ketersediaan lahan. Irawadi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas mengatakan, untuk lebarnya itu macam-macam tergantung sisa tanahnya. "Kisaran 2 sampai 4 meter," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: