Harga Daging Ayam Merangkak Naik
LAILY MEDIA YULIANA/RADAR BANYUMAS NAIK: Suasana los daging di Pasar Manis Purwokerto, Jumat (20/11). PURWOKERTO - Harga daging ayam saat ini mengalami kenaikan. Seperti pantauan Radarmas kemarin di Pasar Manis Purwokerto. Harga Daging Ayam per kilogram (kg) mencapai Rp 35 ribu sampai Rp 36 ribu. "Harga normalnya Rp 33 ribu per kg," ujar salah satu pedagang daging ayam di Pasar Manis Purwokerto, Sri Haryani. Sri mengatakan, kenaikan harga sudah terjadi hampir dua minggu ini. Menurutnya, bisa jadi karena menjelang Natal. Seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang Natal harga-harga naik. Termasuk daging ayam. "Sudah naik dari peternak, tapi tidak dikasih tahu penyebabnya," katanya. https://radarbanyumas.co.id/harga-bawang-meradang-pedagang-stok-barang/ Kenaikan harga sekarang bisa tetap di angka Rp 35 ribu sampai Rp 36 ribu. Tapi tidak menutup kemungkinan akan naik lagi sampai Natal. "Belum lagi dilanjut tahun baru," imbuhnya. Sri menuturkan, di awal kenaikan harga daging ayam, sempat ada penurunan pembelian. Bahkan ada yang tidak jadi membeli. Namun sekarang pembeli sudah kembali normal, walupun harga masih naik. Untuk stok jualan per hari, Sri juga tidak mengurangi. Sehari dia bisa menjual sepuluh ekor ayam. Bahkan lebih dari itu. "Stok jualan tetap seperti biasa, namanya rejeki pasti ada saja," tuturnya. Kenaikan harga ayam juga berimbas pada penjualan di warung penyet Lamongan. Warga Sokaraja, Ahmad mengatakan, membeli ayam goreng di warung penyet Lamongan dengan harga tetap. Tapi potongan ayamnya lebih kecil dari pada biasanya. "Mungkin karena harga ayam naik, dari pada naikin harga, penjual menyiasati dengan potongan ayam," katanya. (ely)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: