Konsep Cilacap To Be Singapore of Java akan Untungkan 9 Kabupaten
CILACAP - Keinginan kuat orang nomor satu di Cilacap H Tatto Suwarto Pamuji untuk menjadikan Cilacap to be Singapore of Java akan menguntungkan sembilan kabupaten secara langsung. Pasalnya pengembangan Bengawan Donan disertai peningkatan pelabuhan Tanjung Intan menjadi pelabuhan internasional membuat akses lebih mudah. Pengusaha Kondang Cilacap H Kholifan mengatakan, wacana itu sekilas sangat muluk. Namun kalau dicermati, Kabupaten Cilacap mempunyai potensi yang besar untuk dikembangkan. Jika memang itu direncanakan dengan seksama bukan mustahil apa yang digagas tercapai. “Ini akan menguntungkan Ciamis, Pangandaran, Banjarpatroman, Tasikmalaya, Banyumas, Kebumen, Purbalingga, Banjarnegara dan Purworejo,” katanya. Kalau bicara kota bisnis maka harus di dukung oleh sejumlah fasilitas. Seperti pelabuhan, stasiun kereta, bandara atau terminal. Dan itu yang punya di wilayah Jawa Tengah hanya Cilacap. Sementara potensi kabupaten lainnya, masih kalah dengan Cilacap. “Pelabuhan Tanjung Intan jika dinaikan kelasnya menjadi pelabuhan internasional bukan hal yang mustahil, apalagi Cilacap berhubungan langsung dengan laut lepas,” terang dia Dikatakan dia untuk mewujudkan hal itu memang harus ada komunikasi yang intens dengan pemerintah pusat. Sebab pengembangan seperti itu tidak mungkin hanya di topang oleh daerah. Bahkan mustahil kalau hanya propinsi. “Ini kelasnya nasional. Hanya saja bagaimana pemerintah daerah mendorongnya. Sebab selain butuh dana juga butuh waktu,” tandas dia. Dia hanya berharap agar hal ini tidak hanya sekadar wacana, apalagi wacana politik. Sehingga disaat rencana itu dilontarkan oleh pimpinan sekarang harus diteruskan oleh siapapun yang akan menjadi pemimpin Cilacap berikutnya. “Kesinambungan gagasan itulah yang akan benar-benar membawa Cilacap seperti Singapura. Jangan sampi hanya menjadi pepesan kosong,” ujar dia. Dia optimsi jika hal itu terus didorong maka butuh waktu 5 hingga 10 tahun ke depan untuk merubah Kabupaten Cilacap menjadi pusat bisnis yang mendunia. Dan cikal bakalnya sudah ada, tinggal bagaiman para pemimpin setempat mengelolanya. “Kalau komuniaksinya bagus dengan kementrian terkat maka bukan tidak mungkin jika rencana tersebut bisa dipercepat,” tegasnya. Sementara itu Bupati Cilacap H Tatto Suwarto Pamuji kepada Radarmas menegaskan jika rencana terus dikomunikasikan. Hal itu supaya mendapat dukungan daripemerintah pusat. Dan Cilacap siap untuk mensukseskan gagasan tersebut. “Kita selalu paparkan kesiapan pemerintah kabupaten Cilacap untuk menyambut pembanguan berskala internasional di Cilacap,” kata dia.(yan/ttg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: