Massa Kembali Geruduk Kantor Pemkab dan DPRD Banyumas
Selain dari mahasiswa Banyumas, beragam elemen masyarakat juga turut serta dalam demonstrasi menolak UU Cipta Kerja ini. PURWOKERTO - Massa dari Aliansi Serikat Masyarakat Bergerak Banyumas (Semarak) menggeruduk kompleks Pemkab Banyumas dan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banyumas. Selain dari mahasiswa Banyumas, beragam elemen masyarakat juga turut serta dalam demonstrasi menolak UU Cipta Kerja ini. Dari pantauan radarbanyumas.co.id, massa aksi mulai mendatangi sekitar pukul 14.00. https://radarbanyumas.co.id/gelombang-aksi-tolak-uu-cipta-kerja-terus-terjadi-di-banyumas/ https://radarbanyumas.co.id/massa-aksi-masih-bertahan-hingga-petang/ Aparat kepolisian dan TNI yang berjaga tampak membentuk barisan untuk mengawal aksi demonstrasi agar tak berujung rusuh. Dalam aksinya, massa mahasiswa membentang spanduk yang bertuliskan penolakan terhadap UU Cipta Kerja. Mereka juga sesekali meneriakan yel-yel dan berorasi di depan pintu DPRD. "UU Cipta Kerja hanya menguntungkan investor. Ini juga akan merusak lingkungan," kata seorang mahasiswa yang berorasi. Mereka menganggap UU ini hanya untuk kepentingan ekonomi, disahkan dengan cara kurang baik. "UU hanya mementingkan kepentingan pribadi. Menitikberatkan pada kemudahan investasi tanpa memperhatikan hak pekerja," ujar salah seorang orator. Mereka juga akan membubarkan diri jiki tuntutan terpenuhi. "Kami berjuang disini sampai tuntutan kami yakni wakil rakyat dan Bupati menyampaikan untuk mencabut omnibuslaw terpenuhi," kata salah seorang mahasiswa. (ali)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: