Dapat Bantuan, Dinhub Banyumas Siapkan Transportasi Contra Flow di Jalur SSA

Dapat Bantuan, Dinhub Banyumas Siapkan Transportasi Contra Flow di Jalur SSA

PURWOKERTO - Dapatkan bantuan Buy The Service dari Kementerian Perhubungan, Dinas Perhubungan (Dinhub) Kabupaten Banyumas akan terapkan kebijakan contra flow di Sistem Satu Arah (SSA) Purwokerto. "Jadikan rencana ke depan Dinhub atau Pemkab Banyumas dalam hal ini kan akan mendapatkan bantuan Buy The Service itu untuk pelayanan subsidi pembelian layanan angkutan umum," kata Taryono, Kepala Seksi Rekayasa Lalu Lintas Dinhub Banyumas kepada Radarbanyumas.co.id, Senin (12/10). https://radarbanyumas.co.id/sudah-berkontrak-rencana-pemarkaan-di-jalur-ssa-berupa-lajur-sepeda-masih-diproses/ Untuk mengoptimalkan pemberdayaan angkutan umum, Taryono melanjutkan, dilakukan dua pendekatan yaitu strategi Pull (tarik) dan strategi Push (dorong). "Dalam rangka mengoptimalkan pemberdayaan angkutan umum atau transportasi umum itu kan ada dua pendekatan Push strategy dan Pull strategy. Push strategi itu mendorong dan Pull strategy itu menarik," lanjutnya. Dimana strategi Push dilakukan oleh Pemerintah Pusat. "Push oleh Pemerintah pusat, mendorong orang itu menggunakan angkutan, menyediakan angkutan umum yang murah dan nyaman dengan segala fasilitasnya BRTnya, subsidinya, haltenya, kerjasama dengan swasta dan sebagainya," jelasnya. Sedangkan strategi Pull dilakukan oleh Pemerintah Daerah Banyumas dalam hal ini melalui Dinas Perhubungan (Dinhub) Kabupaten Banyumas. "Kemudian Pemerintah Daerah melakukan Pull strategi menarik orang untuk menggunakan angkutan umum, menarik masyarakat untuk menggunakan angkutan umum yang telah disediakan pemerintah pusat tadi," tambahnya. Salah satu caranya, menurut Taryono, untuk menarik orang menggunakan angkutan umum tersebut dengan akan diterapkannya kebijakan contra flow di SSA. "Caranya gimana dengan kebijakan kita prioritas kepada angkutan umum yaitu contra flow, contra flow kebijakan kita di manajemen rekayasa lalu lintas, dimana angkutan pribadi itu berlaku satu arah di dalam kota, tapi khusus angkutan umum diberikan kebijakan Pull strategi berupa contraflow sehingga dia bisa berlaku dua arah di jensud misalkan," pungkasnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: