Anggaran Penanganan Covid 19 Sisa Rp 40 M, Ketua DPRD Banyumas: Diusulkan Lagi 2021
dr Budhi setiawan PURWOKERTO - Alokasi anggaran untuk anggaran tidak terduga seperti penanganan bencana yang awalnya dialokasikan Rp 3,8 Miliar, akhirnya dilokasikan Rp 111,8 Miliar karena untuk penanganan covid 19. Sampai hari ini, atau sampai sebelum pengesahan persetujuan bersama tentang APBD Perubahan, Rabu (10/9) kemarin, telah terpakai Rp 60 Miliar lebih. "Kemarin kan sudah kita gunakan sampai dengan sebelum penetapan APBD Perubahan. Sudah dipakai sekitar Rp 60 M lebih, lah ini sisanya tetap harus di sana untuk menanggulangi andaikata dana yang tetap harus dikucurkan," katanya saat ditemui Radarbanyumas.co.id, Kamis (10/9). Dimana anggaran yang tersisa untuk penanganan covid 19, diperkirakan tetap tersedia sampai Desember. https://radarbanyumas.co.id/10-500-orang-sudah-di-swab-bupati-banyumas-memang-jenuh-tapi-tetap-harus-dilakukan/ "Kita perkirakan sampai Desember anggaran itu tetap tersedia, yang tadinya kita hanya menganggarkan untuk bantuan yang tidak terduga untuk bencana segala macam itu Rp 3,8 M awalnya. Tetapi dengan kejadian inikan butuh 111,8 M total, sisanya masih cukup sekitar Rp 40 Miliar lebih," jelasnya. Menurutnyapun, dikarenakan belum diketahuinya kapan covid 19 akan berakhir, sehingga penanganan covid dinggaran induk 2021 akan tetap dianggarkan, pertama untuk pemulihan ekonomi, kemudian kedua untuk penanganan kesehatannya. "Karena kita tidak tahu covid akan berakhir kapan jadi tetap harus dianggarkan, bahkan mungkin pada anggaran induk 2021 tetap akan kita anggarkan pertama untuk mengatasi pemulihan ekonomi dan juga untuk mengatasi sakitnya itu untuk kesehatan. Syukur aman berarti nanti dananya bisa dipakai untuk pemulihan ekonomi," pungkasnya. (win)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: