Sempat Sepi, Kondisi Pembeli di Pasar Wage Mulai Membaik

Kondisi Pasar Wage mulai ramai PURWOKERTO - Terdapatnya 24 pedagang yang dinyatakan terkonfirmasi positif covid 19 pada bulan lalu, ternyata membawa dampak negatif terhadap pengunjung Pasar Wage. Pasalnya akibat hal itu, menyebabkan rata-rata pengunjung takut untuk berbelanja di Pasar tersebut. Tetapi dengan adanya sterilisasi serta himbauan dan ajakan dari Pemda Banyumas terkait sudah amannya untuk berbelanja di Pasar tersebut. Kepala UPTD Pasar Wilayah 1 Purwokerto, Arif Budiman mengungkapkan, dalam waktu satu minggu ini kondisi pengunjung di Pasar Wage kembali agak membaik. "Sudah semingguan ini mulai agak mendingan, cuma memang kalau mau dibandingin yang sebelum corona itu tidak bisa," katanya kepada Radarbanyumas.co.id, Senin (31/8). Selanjutnya, Arif juga menjelaskan, menurunnya angka pengunjung itupun sebenarnya tidak hanya terjadi pada saat ada pedagang yang terkonfirmasi positif, tetapi telah dimulai sejak bulan Maret lalu. https://radarbanyumas.co.id/sempat-klotekan-karena-sepi-kadinperindag-jangan-ragu-dan-jangan-takut-berbelanja-di-pasar-wage/ "Sejak Maret sebenarnya awal-awal korona itu sudah menurun dan itu ditambah lagi ketika ada pedagang yang terkonfitmasi positif, lalu itu membuat masyarakat takut untuk berbelanja disini," jelasnya. Dimana omset pedagang turun hingga 70 persen. "Kemarin awal corona itu turun sekitar 50 sampai 70 persen itu ayam hampir semuanya kecuali ikan laut karena komsumsinya rata-rata rumah tangga," ujarnya. Adapun terkait, kondisi pedagang yang mengeluh dengan situasi seperti itu. "Sepi otomatis mengeluh, tetapi mereka juga menyadari kondisi seperti ini. Dan sekarang sudah mulai membaik, walaupun sekarang rata-rata banyak belanja online sehingga itu juga termasuk faktor mengurangi pengunjung untuk datang," pungkasnya. (win)

Sumber: