Wabup Kebumen Arif Gowes 32 Km, Wisata Watu Jali Mulai Dibuka
Pembukaan Wisata Jali yang dihadiri Wakil Bupati Kebumen H Arif Sugiyanyo KEBUMEN - Untuk menyambut dan memeriahkan Hut RI ke 75 masyarakat Desa Somagede gelar lomba saung hias. Lomba yang digelar antar RT itu dilaksanakan di hutan Watu Jali kawasan perhutani desa setempat. Penilaian lomba dilakukan Minggu (2/8) Sembari gowes menempuh jarak 32 KM dari pusat kota Kebumen hadir Wakil Bupati Kebumen H Arif Sugiyanyo beserta istri Iin Windarti, Asisten 1 Setda Kebumen Heri Setyanto, Camat Sempor Budiono serta jajaran Forkompincam. Lomba Sawung hias itu prakarsai oleh Karangtaruna Rukun Sentosa dan jajaran Pemdes Somagede Kecamatan Sempor. Pada kesempatan itu Wabup Arif berkesempatan membuka obyek wisata Watu Jali. Obyek wisata yang tengah dikembangkan oleh Pemerintah Desa Somagede tersebut mengambil tema wisata alam dengan puluhan saung diantara rimbunnya hutan pinus. Letak Obyek Wisata Watu Jali pun cukup strategis ditepi jalan pernatasan dua kabupaten yang menghubungkan Desa Somagede Kecamatan Sempor Kabupaten Kebumen dengan Desa Kalitengah Kecamatan Purwanegara Kabupaten Banjarnegara. Wakil Bupati Kebumen, H Arif Sugiyanto SH mengapresiasi kreatifitas warga masyarakat Somagede dan mengucapkan terimakasih kepada perhutani yang telah memberikan kesempatan kepada masyarakat setempat bisa menikmati hasil hutan dengan sarana wisata. "Luar biasa saung ini dibuat dengan kreatifitas kelas nasional, ini bisa mendatangkan nilai jual seni yang tinggi bahkan bisa dijual hingga manca negara, ini adalah kemandirian desa yang cukup baik," katanya. Arif melanjutkan adanya lomba saung itu merupakan wujud sinergitas perhutani dan warga. Ia berharap kedepan bisa dikembangkan dan bisa menjaga alam lebih lestari. "Ini bentuk pengorbanan yang luar biasa, ini bisa dikembangkan diwilayah lain," ujar Wabub. Tak hanya itu Arif Sugiyanto menambahkan pihaknya menyerukan kepada desa untuk segera melanjutkan perijinan pembukaan sebagai wisata. "Untuk perizinan segera dibereskan agar untuk kedepan lebih baik," ungkapnya. Sementara itu, Ketua Karangtaruna sekaligus Ketua Panitia Lomba saung, Waris Budiono mengatakan ada sebanyak 21 saung dilombakan dikawaaan hutan milik perhutani di Alas Watu Jali Desa Somagede Kecamatan Sempor. Lomba itu merebutkan juara 1 di masing- masing RW. "Untuk juara diambil hanya juara 1 dari empat kategori, masing-masing akan mendapatkan satu ekor kambing," katanya. Waris menjelaskan dalam lomba itu peserta diwajibkan menggunakan bahan alami dan dilarang menggunakan bahan dari semen. "Ini untuk menjaga kelestarian hutan dan lingkungan," jelasnya. Kepala Desa Somagede Kecamatan Sempor, Samsi mengatakan banyak potensi wisata di Desa Somagede yang bisa dikembangkan salah satunya hutan Watu Jali. Tak hanya itu ia menilai lokasi desa yang ia pimpin sangat strategis karena perbatasan langsung dengan Kabupaten Banjarnegara. Dengan dibukanya wisata Watu Jali pihaknya berharap sentra perekonomian akan tumbuh dan berkembang pesat. "Mudah-mudahan kedepan semakin maju, terlebih nantinya jika akses jalan lebih lebar lagi tentu memudahkan akses perekonomian," ungkapnya. (fur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: