Satu Jamaah Haji Banyumas Meninggal Dunia

Kepala Kankemenag Banyumas, Imam Hidayat diwakiki saat bersilaturahim kepada keluarga alm E. Jatmiko. ISTIMEWA PURWOKERTO- Satu jamaah haji asal Kabupaten Banyumas meninggal dunia, Minggu (28/7) pukul 01.10 WAS. Jamaah bernama E Jatmiko berusia 76 tahun dan tergabung dalam kloter 68. Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Banyumas, Drs H Imam Hidayat MPdI mengatakan, pihak pemerintah daerah dan Kankemenag Banyumas sudah berkunjung ke pihak keluarga almarhum untuk bersilaturrahim. Langkah selanjutnya, ialah pengurusan asuransi dengan dilengkapi surat keterangan ahli waris dari Camat, KTP, Kartu Keluarga, paspor, bukti BPIH lunas dan surat kematian atau Certificate of Date (COD). "Asuransi BPIH akan diterima oleh ahli waris," katanya melalui Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kabupaten Banyumas, Drs H Purwanto Hendro Puspito, Minggu (28/7). Hendro menjelaskan, dari informasi yang diterimanya, kloter 68 sampai di Jeddah, Sabtu (27/7), pukul 13.17 WAS. Jamaah langsung menuju hotel. Setelah beristirahat lalu dilakukan koordinasi dan diputuskan Umroh dilaksanakan, Sabtu (27/7) malam, bagi jamaah dalam kondisi sehat. Sementara bagi yang kurang sehat dan membutuhkan kursi roda, kata dia, Umroh akan dilaksanakan Minggu (28/7) termasuk E Jatmiko. Saat itu, dari laporan yang diterimanya, almarhum merasa sangat fit. Oleh karena itu mengikuti umroh, Sabtu (27/7). Setelah melakukan tawaf beberapa putaran Almarhum pingsan dan segera ditangani tim medis. Berdasarkan COD resmi yang dikeluarkan tim kesehatan, Minggu (28/7), pukul 01.10 WAS dinyatakan meninggal dunia. "Almarhum tidak sakit. Sedang tawaf," terang dia. (yda)

Sumber: