CCTV GOR Layar Mati dan Tertutup Pohon

Parkiran GOR.MHD/RADARMAS PURWOKERTO - Upaya meningkatkan keamanan dan kenyamanan di GOR Satria Purwokerto belum berjalan maksimal. CCTV sebagai penunjang keamanan ternyata tidak berfungsi baik untuk mengawasi area GOR. Dari pantauan Radar Banyumas melalui layar pemantau CCTV, setidaknya terdapat 16 layar pengawas. Hanya saja, tidak semua menyala. Ada juga yang sempat menyala, namun beberapa menit kemudian mati kembali. Menurut Kepala UPTD GOR Satria Purwokerto, Agus Purbohadji, ada beberapa kamera pengawas yang tidak berfungsi normal sebab tertutup pohon. "Semua sebenarnya aktif. Ini dari yang saya dengar, laporan yang masuk ke kami katanya terkena pohon," jelas dia. Pihaknya membenarkan, dari jumlah kamera pengawas yang tersedia, tidak dapat menjangkau seluruh kawasan di GOR Satria. "Terutama parkir, itu memang kita akui belum terpantau," ungkapnya. Namun demikian, petugas kemanan dan petugas yang berada di pintu masuk selalu mengawasi apabila ada yang mencurigakan dari pengunjung GOR. Menurutnya, penambahan kamera pengawas diperlukan. Namun, pihaknya pesimis hal tersebut bakal terwujud. "Belum masuk dalam anggaran, kita kesulitan untuk itu. Jadi kita banyak untuk bayar operasional. Honor dan perlengkapan, serta ada rutin kebersihan. Jadi anggaran belum memungkinkan. Memang perlu, tapi kembali ke anggaran," kata dia. Pihaknya berharap, kedepan, ada alokasi anggaran yang digelontorkan untuk kamera pengawas. "Selama ini yang kita tahu itu pencurian helm, kalau kendaraan kita malah belum dengar. Kemarin semoga menjadi warning baik para pengunjung yang berniat tidak baik di GOR ini. Nantinya, kalau anggaran mencukupi, kita akan coba maksimalkan," tandasnya. (mhd/ttg)

Sumber: