Soal Sampah di Pasar, Dinperindag Terbentur Anggaran

Soal Sampah di Pasar,  Dinperindag Terbentur Anggaran

Sampah di pasar tradisional PURWOKERTO – Problem sampah di pasar tradisional tampaknya belum akan selesai. MOU antara Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) kabupaten Banyumas dengan KSM terkait pengelolaan sampah pasar diundur karena persoalan anggaran. "Belum karena sesuai permintaan dari KSM per masing-masing pasar harus ada uang banyak. Sementara anggaran kami belum mencukupi," kata Rojingun, Kabid Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) kabupaten Banyumas. Selanjutnya terkait MOU pihaknya akan menyelesaikan dalam kurun waktu 2-3 hari lagi. Tanggal 9 ditargetkan untuk MOU dapat rampung. "Sementara sebelum MOU sampah akan dikelola DLH. KSM meminta untuk setiap kubik ditarik Rp 50 ribu, jumlah tersebut menurut kami besar sehingga akan kami hitung ulang. Kemarin kami hitung satu bulan itu Rp 60 juta untuk 25 pasar, " urainya. (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: