Mesin Uji KIR Baru Sangat Bergantung Internet

Mesin Uji KIR Baru Sangat Bergantung Internet

Petugas sedang menguji KIR kendaraan. AAM/RADARMAS PURWOKERTO-Dinas Perhubungan (Dinhub) mulai membuka pelayanan uji KIR di lokasi baru Karangnanas, Kecamatan Sokaraja sejak Senin, (21/1). Hari pertama, Dinhub hanya melayani 80 pemohon uji saja. Hal ini menyesuaikan dengan kapasitas mesin uji. "Sudah kita buka pelayanan. Jumlahnya memang masih dibatasi mengingat alat yang digunakan baru dan memerlukan penyesuaian, " kata Sugeng Hardoyo, Kepala Dinhub kabupaten Banyumas. Dia menambahkan, pelayanan sudah mulai menerapkan teknologi kartu Bukti Lulus Uji Berkala Elektronik (BLUE). Untuk wilayah Jawa Tengah baru kabupaten Banyumas yang menerapkan teknologi tersebut. "Di sini peralatan lebih canggih dibandingkan dengan ditempat yang lama. Semua sudah digital dan menggunakan komputerisasi serta langsung terintegrasi ke pusat, " imbuhnya. Selanjutnya mengenai sumber daya manusia terkait pengoperasionalan mesin memang masih beradaptasi. Hal ini tentu memerlukan proses dan waktu untuk dapat terbiasa menggunakan mesin canggih tersebut. "Memang masih memerlukan waktu. Namanya semua peralatan baru tentu butuh penyesuaian. Nanti kami juga akan mendapatkan tambahan tenaga penguji," katanya. Lebih jauh lagi terkait penggunaan sarana prasarana alat uji bermesin canggih membuat pengujian akan naik standar menjadi lebih ketat. Pasalnya setiap hasil uji akan langsung keluar pada monitor komputer. Selain itu juga sangat bergantung terhadap jaringan internet. Sementara pihaknya belum dapat mengantisipasi apabila ada jaringan internet yang mati. Diakuinya memang sempat mati beberapa saat jaringan internetnya, namun tidak berpengaruh karena setelah itu kembali aktif lagi. "Untuk listrik kami antisipasi dengan jenset. Namun jika internet itu yang menyediakan pihak ketiga jadi misal mati kami tidak bisa apa-apa karena memang jaringan internet menjadi komponen yang sangat vital, " urainya. Sementara itu, Rohmamin salah seorang pemilik kendaraan uji mengungkapkan sudah tidak asing dengan penggunaan mesin uji. Menurutnya ada beberapa masukan untuk Dinhub. Salah satunya begitu kendaraan selesai uji KIR bukti KIR langsung keluar. "Dahulu sudah pernah di Jakarta, jadi sudah tidak asing. Sudah bagus pelayanannya dan tempatnya juga luas, " katanya. (aam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: