Pengunjung Museum Terus Menurun

Sering sepi PURWOKERTO-Pengunjung Taman Hiburan Rakyat Museum Panglima Besar Jenderal Soedirman Karanglewas, sejak 2017 jumlanya terus menurun. Objek wisata ini hanya dikunjungi 35.706 orang wisatawan selama setahun terakhir. Pada 2017 lalu tercatat THR Pangsar Soedirman dikunjungi 50.585 pengunjung. "Jumlahnya terus menurun hingga akhir tahun 2018," kata kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Saptono Supriyanto. Padahal, pada November 2018, museum ini mendapatkan tambahan koleksi dua buah tank jenis AMX-13 dan 24 pucuk senjata ringan. Peralatan tempur itu disumbangkan oleh TNI Angkatan Darat untuk menjadi koleksi. “Tapi belum selesai pengecatan tank ,” kata Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Saptono Supriyanto. Ia berharap penambahan koleksi dapat menjadi media edukasi dan meningkatkan jumlah pengunjung. Sebab, tank yang disumbangkan di desain untuk dapat dilihat wisatawan dari dekat. Dan pihak Dinporabudpar Banyumas pun telah membangun pondasi landasan pajangan untuk dua unit tank senilai Rp 322 juta. Saat ini, kata dia, masih membutuhkan pagar pengaman untuk pengunjung. Sebab koleksi terbaru Museum Panglima Besar Jenderal Soedirman, Karanglewas, Purwokerto ini memiliki ketinggian lebih dari dua meter. “Rencana akan kami tambah lagi dengan wahana permainan anak dan edukasi di tahun 2019,” kata dia. Berdasar catatan Dinporabudpar Banyumas, selain THR Pangsar Soedirman, angka kunjungan rendah juga terjadi di objek wisata Museum Wayang Sendang Mas sebanyak 6.142 orang. Adapun Objek Wisata Husada Kalibacin, mengalami peningkatan dari 1.723 pengunjung tahun 2017 menjadi 9.286 pengunjung pada tahun 2018. (hkm)

Sumber: