Pedagang Pasar Arca Inginkan Lebih Tertata

Pasar Arcawinangun. AAM/RADARMAS PURWOKERTO-Pedagang Pasar Kejawar, atau biasa disebut Pasar Arcaw di Kelurahan Arcawinangun menginginkan untuk pindah ke lokasi yang lebih baik. Pasalnya pasar desa tersebut berada persis di pinggir jalan umum. Meskipun demikian, keterbatasan lahan yang strategis menjadi kendalanya. "Kami inginnya pindah ke tempat yang lebih nyaman dan juga strategis. Jika pindah, maka akan lebih tertata dan jalan juga menjadi tidak luas," kata Daryanto Ketua Paguyuban Pasar Arca sekaligus pedagang bumbu dapur. Dia menambahkan meskipun pasar tersebut merupakan pasar desa namun pemerintah desa tidak ikut mengurus. Hal ini karena pihak kelurahan sudah memberikan kepada warga agar dikelola oleh paguyuban. "Kami disini sudah sejak tahun 1985 sudah mulai ramai pedagang. Pasarnya sendiri sudah lebih dulu berdiri. Kami pedagang ada retribusinya Rp 1.000 perhari untuk kebersihan, " imbuhnya. Dia mengungkapkan, semisalkan pindah, maka lokasinya tidak terlalu jauh dengan yang sekarang. Puluhan tahun berdagang membuat pedagang sudah kerasan dan 'luwes' berjualan disana. "Ada ratusan pedagang di sini. Mayoritas dari mereka sudah puluhan tahun berjualan. Kami dagang setiap hari dari jam 06.00 hingga 12.00," lanjutnya. Untuk pedagangnya sendiri masih berasal dari dalam wilayah kabupaten Banyumas. Pagi hari menjadi saat yang cukup padat. Kegiatan seperti berangkat bekerja dan bersekolah membuat jalan Pasar Kejawar cukup penuh lalu lintasnya. "Pagi hari padat ditambah aktifitas jual beli kami namun tidak macet, " ungkapnya. Di sisi lain, Kasinah pedagang sayur Pasar Kejawar menyebutkan enggan pindah. Menurutnya lokasi yang sekarang telah memberinya nafkah selama puluhan tahun. "Sudah nyaman. Tidak ingin pindah. Kalau pindah belum tentu dapat selaku sekarang, "ucapnya. Senada dengan Kasinah, Yanti pedagang lainnya juga sudah kerasan berjualan di Pasar Kejawar. Dia menginginkan agar ditambah fasilitas agar lebih nyaman dan pembeli lebih banyak yang berbelanja disana. "Dahulu sempat pindah, tapi hanya geser saja dan tidak selaku saat dipinggir jalan," pungkasnya. (aam)

Sumber: