Asap Meluas, Damkar Ditarik Mundur

Asap Meluas, Damkar Ditarik Mundur

MELUAS- Asap akibat kebakaran eks TPA Gunung Tugel meluas. DIMAS PRABOWO /RADARMAS PURWOKERTO-Kabut asap akibat kebakaran di kawasan eks TPA Gunung Tugel kian tidak terkendali. Bahkan, tim pemadam kebakaran terpaksa ditarik karena pemadaman tersebut mengandung resiko. "Karena lokasi sangat luas, curam, dan bertebing. Tim kami sudah mengupayakan semaksimal mungkin selama tiga hari ini, namun karena keterbatasan alat dan berisiko maka tim sudah saya tarik," papar Daryono Kepala UPT Pemadam Kebakaran, Banyumas ketika dihubungi, Jumat (14/9). Pantauan Radar Banyumas, asap telah meluas ke lingkungan sekitar. Bahkan sudah tiga hari belakangan, warga sekitar eks-TPA beraktifitas dengan aroma asap menyengat. Mereka ada yang beraktivitas dengan menggunakan masker. Tak itu saja, warga yang melintas di jalan utama Pegalongan - Karangklesem juga menggunakan masker. "Warga yang berkendara melintas di sekitar eks-TPA Gunungtugel tertutup kabut asap," kata Budi, kemarin (14/9). Dijelaskan Daryono tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Banyumas membutuhkan alat berat seperti bego untuk membantu mengatasi asap akibat dari kebakaran di Eks TPA Gunung Tugel. Tidak adanya bego, menurut Daryono, membuat proses pemadaman tidak sampai ke dasar tumpukan sampah karena Tim Pemadam Kebakaran bekerja secara manual. "Kalau tidak dibantu bego tidak akan kena sampai ke bawah karena lokasinya sangat luas, volume sampah pun banyak. Berhubung saat ini kemarau, banyak daun kering. TPA yang sudah lama tidak dipakai juga membuat banyak plastik yang awet," jelas Daryono. Selain bego, Daryono mengungkapkan perlunya dibuat parit atau pembatas. "Untuk menjangkau yang bawah, kami membutuhkan bego. Selain itu untuk mengurai, perlu dibuatkan parit atau pembatas agar tidak merambat," ungkapnya. Upaya pemadaman api dan penanganan asap turut dibantu oleh tangki dari Dinas Lingkungan Hidup dan Badan Penanganan Bencana Daerah. Daryono menekankan, berapa pun tangki bantuan air yang diberikan tidak akan maksimal jika tidak dibantu alat berat. Dirinya pun menambahkan, tim Pemadam Kebakaran selalu siaga dalam upaya penanganan asap di TPA Gunung Tugel. (lin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: