Jadi Simpul Macet, Jalan Lingkar Sokaraja Jadi Prioritas
PURWOKERTO - Sokaraja selama ini menjadi salah satu simpul kemacetan di Banyumas. Rencana pembangunan jalan lingkar dinilai sangat mendesak dan sudah menjadi prioritas. Bahkan rencana itu sudah dituangkan dalam APBD Banyumas. SIMPUL MACET: Sokaraja, saat ini menjadi salah satu simpul kemacetan di Banyumas. Tidak hanya pada hari libur, hari-hari biasa juga terlihat antrean panjang kendaraan. Hal tersebut disampaikan Anggota DPRD Banyumas, Bambang Pudjianto. Aadanya jalan lingkar, harapannya kepadatan lalu lintas di Sokaraja bisa diantisipasi, mengingat wilayah tersebut juga menjadi titik macet yang ada di Banyumas. Dijelaskan pada hari biasa, simpang Sokaraja dinilai sudah sangat padat, baik kendaraan lokal maupun kendaraan dari luar daerah. Kepadatan meningkat pada saat akhir pekan atau hari libur. "Perlu ada alternatif jalan lingkar untuk mengurai kepadatan di wilayah Sokaraja tersebut. Dan itu sifatnya memang mendesak," tegasnya. Dari pantauan Radarmas, beberapa titik di Sokaraja memang kerap menjadi langganan macet, khususnya di sepanjang Jalan Jenderal Soedirman Sokaraja. Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab kemacetan di jalur tersebut. Selain adanya peningkatan volume kendaraan, beberapa pelanggaran lalu lintas seperti parkir juga perlu mendapat perhatian dari pemerintah. Rencananya jalan lingkar Sokaraja akan diarahkan melalui Kalibagor, terutama untuk menghindari jalur utama Sokaraja, dimana wilayah tersebut kerap ramai karena merupakan pusat kuliner dan pusat oleh-oleh. Nantinya juga akan dilakukan pelebaran jalan di jalur tersebut. Pelebaran jalan diwacanankan sekitar 2 meter ke kanan dan ke kiri. Sehingga lebar jalan nantinya mencapai 9-10 meter. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Banyumas, Irawadi mengatakan pembangunan jalan lingkar Sokaraja memang akan dimulai tahun ini. Pengerjaan akan dilakukan dengan pelebaran jalan di lingkar selatan. "Pelebaran jalan akan dilakukan kanan kiri sekitar satu meter. Dan akan dilakukan secepatnya," katanya. Untuk tahun ini, alokasi anggaran dari APBD induk Kabupaten Banyumas mencapai Rp 3,1 miliar untuk pelebaran jalan di lingkar selatan Sokaraja tersebut. Untuk tahap pengembangan jalan lingkar, khususnya di sisi utara, lanjut dia, saat ini masih dalam tahapan review desain untuk pelebaran jalannya, termasuk untuk pelebaran beberapa jembatan yang dilewati. "Kita upayakan secepatnya. Sehingga bisa diusulkan pada perubahan anggaran nanti. Namun kalau tidak bisa, akan masuk dalam anggaran tahun berikutnya," tegasnya. (bay/acd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: