Rita Supermall Resmi Dibuka, Utamakan Warga Lokal, Besarkan UMKM

Rita Supermall Resmi Dibuka, Utamakan Warga Lokal, Besarkan UMKM

PURWOKERTO - Rita Supermall Purwokerto resmi dibuka Kamis (22/12) kemarin. Pembukaan ditandai pemukulan gong oleh Kepala Badan Koordinasi Wilayah III (Banyumas-Pekalongan), Agus Utomo. Rita Supermall yang berada dibawah naungan PT Rita Ritelindo diminta memprioritaskan masyarakat Banyumas dalam merekrut tenaga kerja. Permintaan tersebut disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang diwakili Kepala Badan Koordinasi Wilayah III (Banyumas-Pekalongan), Agus Utomo. Agus Utomo saat memberikan sambutan mengharapkan 80 persen tenaga kerja harus berasal dari tenaga kerja lokal yakni Banyumas dan sekitarnya. Selain itu, diharapkan agar Rita Supermall bisa menjadi mitra insdustri kreatif di Banyumas. Para pelaku industri kreatif tersebut harus diberikan ruang yang strategis. "Tidak ditempatkan di lokasi belakang ataupun tersebunyi. Semoga kehadiran supermal ini akan menjadi magnet tersendiri untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kemajuan daerah di wilayah Banyumas dan sekitarnya," harapnya. Hal senada juga disampaikan Bupati Banyumas Ir H. Achmad Husein. Husein menekankan, agar masyarakat Banyumas diprioritaskan dan menjadi pilihan nomor satu dalam perekrutan tenaga kerja. Perekrutan tenaga kerja lokal diharapkan mengurangi angka pengangguran di Banyumas. "saya harap hal ini dipenuhi," pintanya. Dengan adanya kehadiran supermal tersebut juga harus bisa memberi manfaat kepada masyarakat di sekitarnya. Mereka harus dirangkul dan diajak bicara sebagai tetangga sehingga kalau ada masalah bisa membantu. Husein juga menginginkan agar janji pihak manajemen Rita Supermal untuk mengandeng, membesarkan dan bekerjasama dengan UMKM dilaksanakan. Untuk etalase UMKM minta ditempatkan di bagian depan yang strategis, jangan di belakang. Dalam kesempatan itu, Husein kembali menegaskan, soal perizinan dianggap sudah final dan klir tidak ada masalah. Sehingga tidak perlu diperpanjang atau dipersoalkan kembali. Pasalnya dalam mengambil kebijakan terkait perizinan, pihaknya juga menggandeng Kejaksaan Negeri Purwokerto. "Soal perizinan sudah final dan tak perlu dipersoalkan lagi. Kita dalam melayani perizinnya (Rita Supermal) juga sampai dikeluarkan legal opinion sampai empat. Makanya kita harus berterima kasih kepada Kejari Purwokerto," kata Husein. Bupati juga kembali menyampaikan ke kalangan pengusaha untuk berlomba-lomba berinvestasi di Purwokerto dan Banyumas sebanyak-banyaknya. Pemerintah akan mempermudah perizinan dan menjamin tidak ada pungli atau penarikan biaya yang tidak wajar (tidak sesuai ketentuan.re) dan bersikap adil.. "Silakan kalangan pengusaha baik dari sini (Purwokerto) dan dari luar, berlomba-lomba untuk menanamkan modalnya sehingga bisa membantu menyerap tenaga kerja baru. Kami akan layani dengan baik dan permudah perizinan. Kalau perekonomian tumbuh, maka kesejahteraan masyarakat juga meningkat, karena angka pengangguran dan kemiskinan masih tinggi di sini," tegasnya. Presiden Direktur PT Rita Ritelindo, Buntoro dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih dengan semua pihak sehingga Rita Supermall bisa resmi dibuka. Dia menyampaikan komitmen bahwa Rita Supermall yang menyerap tenaga kerja sekitar 4.500 orang akan memprioritaskan tenaga kerja asal Banyumas "Selain berpartisipasi di bidang sumber daya manusia, kami juga ingin berpartisipasi untuk program CSR," katanya. Selain itu, lanjut Buntoro, kehadiran usaha barunya tersebut bisa berdampak positif bagi kemajuan daerah, pertumbuhan ekonomi dan kebanggaan bagi warga Banyumas dan sekitarnya. Dengan bertambahnya pusat keramaian ini, katanya, diharapkan bisa menjadikan maskot Purwokerto sebagai pusat binsis dan keramaian di wilayah eks-Karisidenan Banyumas dan sekitarnya serta Jateng pada umumnya. "Kami juga berharap Purwokerto menjadi kota tujuan, serta memajukan Purwokerto dari berbagai sektor termasuk pariwisata," katanya. (ida/acd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: