Reshuffle Besar-besaran, 12 Menteri Kena Reshuffle! Ini dia Daftarnya

Reshuffle Besar-besaran, 12 Menteri Kena Reshuffle! Ini dia Daftarnya

Sri Mulyani Masuk, Sudirman Said Pamit JAKARTA - Bola panas pergantian kabinet (reshuffle) yang bergulir sejak awal tahun lalu, tampaknya, sudah mendekati garis finis. Pertemuan mendadak antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Jusuf Kalla (JK) petang kemarin (26/7) di Istana Merdeka menjadi finalisasi kocok ulang kabinet. Apalagi setelah itu Jokowi memanggil beberapa menteri yang diperkirakan menjadi target reshuffle atau setidaknya bakal dirotasi. Misalnya, Menteri PAN-RB Yuddy Chrisnandi, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Menteri Perencanaan Pembangunan Sofyan Djalil, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said, serta Menteri Perindustrian Saleh Husin. Sumber Jawa Pos dari kalangan pemerintahan dan partai politik menyebutkan, reshuffle mungkin dilakukan sore hari ini setelah sidang kabinet paripurna yang diagendakan pukul 15.00. Namun, hingga tadi malam, rumor posisi menteri yang ikut bergulir terus berubah. Kabar pergantian juga menguat di Gedung Bundar. Sumber Jawa Pos di internal istana menyebutkan, Jaksa Agung M. Prasetyo -yang awalnya tidak masuk gerbong- tadi malam dikabarkan masuk daftar yang di-reshuffle. Dia disebut bakal digantikan Kajati Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) yang juga mantan Kapuspenkum Kejagung Tony T. Spontana. Dari pantauan Jawa Pos, Tony memang sudah sepekan ini berada di Jakarta dan beberapa kali bertemu dengan Presiden Jokowi secara khusus. Kansnya menggantikan Prasetyo sangat besar. Hanya, pengambilan keputusan soal jaksa agung memang alot. Karena itu, penentuannya masih mungkin harus menunggu hingga menit-menit akhir. "Coba kita tunggu besok (hari ini, Red)," ucap sumber di internal istana. Bagaimana kans PAN dan Golkar yang masuk gerbong pemerintahan Jokowi-JK? PAN diproyeksikan mendapat jatah menteri perindustrian. Kader PAN yang dipercaya mengemban amanah itu mungkin Didik J. Rachbini. Sedangkan kader Golkar yang masuk kabinet kabarnya adalah Idrus Marham di posisi menteri pemuda dan olahraga. Meskipun pengumuman reshuffle belum dibacakan Presiden Jokowi, menariknya, beberapa menteri anggota Kabinet Kerja sudah mulai berpamitan. Menteri ESDM Sudirman Said, misalnya, berkicau di akun Twitter-nya. "Alhamdulillah, tugas besar selesai. Ladang amal & perjuangan makin lebar. Jangan pernah lelah mencintai Indonesia yang hebat ini. Thx semua," tulisnya. Kicauan itu diunggah pukul 22.24. Kemudian, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Ferry Mursyidan Baldan juga mengumpulkan jajaran eselon I kementeriannya semalam di rumah dinas untuk berpamitan. Namun, hingga berita ini ditulis pukul 23.30, Ferry belum bisa dikonfirmasi. Beberapa kali ditelepon, hanya terdengar nada sambung, tapi tidak ada jawaban. Yang paling menarik perhatian adalah posisi strategis menteri keuangan. Kabarnya, posisi tersebut bakal diisi Sri Mulyani yang kini menjabat managing director and chief operating officer (COO) Bank Dunia. Indikasi masuknya Sri semakin kuat dengan kembalinya dia dari Washington DC sejak Senin (25/7). Sementara itu, Bambang Brodjonegoro yang saat ini menjabat menteri keuangan, kabarnya, digeser ke pos menteri perencanaan pembangunan nasional/kepala Bappenas. Sofyan Djalil mungkin masih dipertahankan di kabinet, namun belum diketahui apa posisi barunya. Rini Soemarno yang sebelumnya kencang diisukan bakal digeser menjadi kepala Kantor Staf Presiden (KSP), kabarnya, tetap dipertahankan sebagai menteri BUMN. Demikian pula Teten Masduki yang tetap di posisi kepala KSP. Meski, ada kemungkinan Teten digeser ke pos menteri desa atau menteri agraria. Perombakan besar-besaran, sepertinya, memang dilakukan di tim ekonomi. Menteri Perdagangan Thomas Lembong termasuk yang dirotasi. Sosok yang kenyang pengalaman di bidang manajemen investasi tersebut kabarnya diplot menjadi kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) untuk menggantikan Franky Sibarani. Tegang sejak Siang Suasana "tegang" di kalangan menteri dan istana seiring munculnya kabar reshuffle terasa sejak kemarin siang. Sepulang memimpin upacara kelulusan taruna militer dan kepolisian di Magelang kemarin (26/7), Presiden Jokowi tidak langsung kembali ke Istana Bogor, melainkan ke istana kepresidenan di Jakarta. Itu termasuk "menabrak" kebiasaan Jokowi setelah melakukan agenda ke luar kota atau luar negeri. Hanya Ibu Negara Iriana Jokowi yang balik ke Istana Bogor. Sorenya, Jokowi mengadakan pertemuan empat mata dengan Wapres Jusuf Kalla yang juga mempercepat agendanya di Makassar. Tadi malam beberapa menteri tampak datang ke istana. Salah satunya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi. "Biasa, dipanggil. Bisa pagi, bisa malam," ujar Yuddy sesaat sebelum masuk ke istana. Selain Yuddy, ada empat menteri lain yang juga datang tadi malam. Pemanggilan menteri saat malam menjelang rapat paripurna yang digelar setiap Rabu juga sebelumnya tidak pernah dilakukan. Apalagi sampai lima menteri secara maraton. jokowi-umumkan-reshuffle-kabinet Tanda-tanda reshuffle juga semakin kuat ketika kunjungan kerja Wapres Jusuf Kalla di Makassar, Sulawesi Selatan, juga mendadak dipercepat kemarin. JK dihubungi sekitar pukul 13.00 oleh presiden untuk segera balik ke Jakarta. Saat itu, JK berada di Kabupaten Pangkep. Daerah tersebut berjarak tempuh sekitar 1,5 jam perjalanan dari Kota Makassar. JK bertolak dari Bandar Udara Sultan Hasanuddin sekitar pukul 15.30 dan tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, sekitar pukul 17.00. JK pun langsung menuju istana kepresidenan. Juru Bicara Wapres Husain Abdullah membenarkan informasi tersebut. Dia menyebutkan, agenda JK memang dipercepat. "Padahal, kegiatan Pak JK di Makassar bertambah beberapa agenda," ujarnya. Dia juga membenarkan soal JK yang bertemu dengan Jokowi. Tetapi, dia tidak tahu persis agendanya. "Pak JK tidak menyampaikan apa agenda pertemuannya," ujar pria yang akrab disapa Uceng itu. (owi/c6/byu/jun/pri/idr/c5/c9/kim) Berikut ini nama-nama menteri yang diganti Jokowi dan JK: 1. Menko Kemaritiman Rizal Ramli diganti Luhut Binsar Panjaitan 2. Men Desa &PDTT Marwan Jafar diganti Eko Putro Sandjojo 3. Men Keuangan Bambang Brodjonegoro diganti Sri Mulyani Indrawati 4. Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan diganti Wiranto 5. Men PPN / Ka Bappenas Sofyan Djalil diganti Bambang Brodjonegoro 6. Men PANRB Yuddy Chrisnandi diganti Asman Abnur 7. Men Kebudayaan & PDM Anies Baswedan diganti Muhadjir Effendy 8. Men Perindustrian Saleh Husin diganti Airlangga Hartarto 9. Men Perhubungan Ignasius Jonan diganti Budi Karya Sumadi 10. Men Perdangan Tom Lembong diganti Enggartiasto Lukita 11. Men ESDM Sudirman Said diganti Archandra Tahar 12. Men ATR / Ka BPN Ferry Mursyidan Baldan diganti Sofyan Djalil 13. Ka BKPM Franky Sibarani diganti Tom Lembong

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: