Gedung DPRD Banyumas Disarankan Dilelang Saja
PURWOKERTO - Masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Bersama Masyarakat Anti Korupsi (Gebrak RI) mengusulkan Gedung DPRD Banyumas untuk dilelang. Usulan tersebut lantaran mereka mengaku kecewa terhadap anggota DPRD yang kerap melakukan kegiatan luar kota dan jarang terlihat di kantor, sehingga masyarakat yang ingin mengadu ataupun menyampaikan aspirasinya terganggu. Berdasarkan pantauan Radarmas Jumat (17/6), aksi dipimpin Ketua Umum Gebrak RI, Setya Adriwibowo sekitar pukul 13.20. Mereka menempel poster bertuliskan "Gedung DPRD ini dilelang, yang berminat hubungi bagian aset Pemkab. Ttd Gebrak RI". "Ini bentuk keprihatinan kita terhadap anggota legislatif, ternyata gedung anggota dewan sama sekali kosong selama satu minggu ini," kata dia, kemarin. Menurut pria yang akrab disapa Bowo, semestinya gedung DPRD tidak boleh dibiarkan kosong. Harus ada mekanisme penjadwalan bagi para anggota DPRD baik yang akan melakukan kunja atau bimtek. Baca berita sebelumnya tentang kunja dan bimtek DPRD Banyumas. "Seharusnya ada mekanisme jadwal yang pas, artinya tetap ada anggota dewan yang standby. Jadi ketika ada permasalahan masyarakat yang diadukan ke mereka bisa segera tertampung," ungkapnya. "Kalau kita melihat seperti ini, dilelang saja kantor DPRD. Punya kantor jarang dimanfaatkan. Padahal banyak orang yang menginginkan adanya kantor yang besar seperti ini," lanjutnya. Usai memasang poster, Bowo bersama anggotanya langsung pergi meninggalkan Gedung DPRD. (why/sus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: