Pondok dan Madrasah Kejar Vaksinasi Agar Bisa Segera PTM

Pondok dan Madrasah Kejar Vaksinasi Agar Bisa Segera PTM

KEJAR HERD IMMUNITY: Para santri Ponpes Tarbiyyatul Qur'an Al-Mannan, Desa/Kecamatan Kauman, Tulungagung, menjalani vaksinasi. JAKARTA – Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di madrasah, pondok pesantren dan perguruan tinggi keagamaan sudah mulai berjalan. Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan bahwa pelaksanaannya disesuaikan dengan SKB Empat Menteri. “Proses belajar mengajar di Madrasah dan Pondok Pesantren serta Perguruan Tinggi Keagamaan dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam mengacu pada panduan pembelajaran sesuai SKB Empat Menteri. Semua berjalan harus sesuai protokol kesehatan,” ungkap dia beberapa waktu lalu. https://radarbanyumas.co.id/tahap-aktivasi-rekening-guru-madrasah-non-pns-akan-dapat-insentif-sebesar-rp-2-juta/ Secara umum proses belajar mengajar tatap muka, baik di madrasah, pondok pesantren, dan perguruan tinggi keagamaan sudah siap. Protokol kesehatan 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak pun wajib diterapkan. “Kami minta Kanwil Kemenag tetap harus berkoordinasi dengan Pemda setempat. Dan ini terus berjalan baik,” tambahnya. Yaqut menyampaikan, pihaknya akan terus mendorong jalannya vaksinasi kepada siswa madrasah, pondok pesantren serta tenaga pendidik dan kependidikan di perguruan tinggi keagamaan. Hal ini demi menekan penyebaran virus pada saat PTM. “Kita terus dorong berjalannya vaksinasi ini. Karena pesantren kebanyakan di bawah ormas keagamaan, kita jalin kerja sama dengan baik,” kata Yaqut. (jpc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: