Truk Boks Seruduk Tronton di Tol, Sopir Terjepit Bodi Ringsek

RINGSEK : Kondisi truk boks yang ringsek setelah menyeruduk truk tronton di tol Semarang-Solo, Selasa (28/6). (RAGIL L/RADAR SOLO) RADARBANYUMAS, BOYOLALI – Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan tol Semarang-Solo, tepatnya di KM 477-100, Desa Kiringan, Boyolali Kota. Diduga sopir mengantuk, truk boks menyeruduk truk tronton yang melaju di depannya. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, sopir truk boks harus dievakuasi karena terjepit bodi truk yang ringsek. Kejadian bermula saat truk tronton Nissan dengan nomor polisi (nopol) D-9083-VEH melaju dari arah Semarang menuju Solo di lajur kiri. Truk tronton itu dikendarai M. Arif Hidayat asal Tulangan, Sidoarjo. Di belakangnya melaju truk boks Toyota dengan nomor polisi nopol B-9726-BCU yang dikendarai Arsid asal Pandeglang, Banten. Sesampai di KM 477-100, Desa Kiringan, Boyolali Kota, diduga sopir truk boks mengantuk. Truk boks tersebut lantas menyeruduk bemper truk tronton di depannya. Akibatnya, bodi depan truk boks ringsek. Sang sopir terjepit rangka yang ringsek. Evakuasi korban yang terjepit dilakukan secara manual hampir 10 menit. https://radarbanyumas.co.id/diduga-rem-blong-kontainer-gasak-avanza-parkir/ Kanit Penegakkan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Boyolali Bambang Nova menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi di jalan tol Semarang-Solo. Kedua kendaraan ini berjalan satu arah di lajur kiri. RINGSEK : Kondisi truk boks yang ringsek setelah menyeruduk truk tronton di tol Semarang-Solo, Selasa (28/6). (RAGIL L/RADAR SOLO) Namun, karena diduga sopir truk boks mengantuk dan gagal mengerem, alhasil langsung menyeruduk bemper truk tronton di depannya. “Kejadian sekitar pukul 09.55. Kami langsung lakukan evakuasi korban sopir truk boks yang terjepit. Evakuasi dilakukan secara manual dengan cara ditarik bersama truk tronton yang ditabrak. Evakuasi cepat, tidak sampai 10 menit,” terang Bambang, Selasa (28/6). Beruntung, sopir truk boks berhasil diselamatkan. Namun, yang bersangkutan mengalami luka patah tulang kaki dan dirujuk ke Rumah Sakit Pandan Arang (RSPA). Polisi juga melakukan evakuasi pada truk boks yang terlibat kecelakaan. Saat ini, bodi truk boks diamankan di Satlantas Polres Boyolali. Sedangkan penyebab kecelakaan diduga karena mengantuk. “Kami imbau agar pengemudi berhati-hati dalam berkendara. Jangan memaksakan diri apabila dalam keadaan lelah dan mengantuk. Selain itu, cek kendaraan sebelum mengoperasionalkan,” ucap Bambang. (rgl/ria)

Sumber: