Cari Jalur, Ngikut Google Maps, Truk Beras Terperosok ke Hutan Bambu

Cari Jalur, Ngikut Google Maps, Truk Beras Terperosok ke Hutan Bambu

BANGLI - truk yang dikemudikan Barnabas Umbu Awang, asal Nusa Tenggara Timur (NTT) terperosok dan jatuh ke hutan bambu di Banjar Dinas Cingang menuju Banjar Dinas Kayang, Desa Kayubihi, Bangli Gara-garanya, diduga salah jalan akibat membaca peta dengan Google Maps. Sebelum jatuh dan terperosok ke hutan bambu, truk yang memuat beras berangkat dari Desa Angantaka, Abiansemal, Badung. Rencananya beras itu akan dikirim ke Kecamatan Tembuku, Bangli. “Benar, truk yang mengangkut beras itu terperosok di hutan bambu di tempat kejadian perkara (TKP),” ujar Kasihumas Polres Bangli Iptu Wayan Sarta dilansir dari laman web Humas Polri. Menurut sopir truk Barnabas Umbu Awang, truk berangkat ke Kecamatan Tembuku dari Desa Angantaka, Abiansemal, Badung, akhir pekan kemarin pukul 23.00 WITA. Karena tidak tahu rute jalan, Barnabas Umbu Awang akhirnya menggunakan bantuan Google Maps untuk memandu perjalanan. Apes, jalur yang diarahkan ternyata salah yakni harus melewati Banjar Dinas Cingang menuju Banjar Dinas Kayang, Desa Kayubihi dengan medan yang cukup terjal. “Sampai di TKP, truk tidak kuat menanjak. Akhirnya truk melaju mundur. Karena jalur cukup curam, truk lalu terperosok dan tersangkut di pohon bambu,” kata Iptu Wayan Sarta. Beruntung dalam insiden tersebut korban selamat. https://radarbanyumas.co.id/usai-ziarah-bus-angkut-55-penumpang-kecelakaan-ini-kronologis-lengkap-bus-rombongan-wisata-seruduk-tebing-di-bayeman-purbalingga/ Dibantu petugas, truk nahas itu akhirnya diderek dengan mobil derek untuk mempercepat proses evakuasi truk. “Mobil derek telah diupayakan supaya jalan kembali normal,” beber Iptu Wayan Sarta. (lia/jpnn/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: