Pamit Mancing, Hanyut di Sungai Pemali

PENCARIAN: Petugas gabungan masih melakukan pencarian korban yang diduga hanyut di Sungai Pemali. BREBES - Seorang warga Kabupaten Tegal diduga hanyut di Sungai Pemali masuk Desa Wlahar Kecamatan Larangan, Minggu (19/12) malam hingga saat ini belum ditemukan. Sebelum kejadian, korban sempat berpamitan untuk memancing sekitar pukul 18.30 WIB. Kapolsek Larangan AKP Sutikno membenarkan terkait informasi tersebut. Diketahui korban berinisial S (34) warga Desa Karanganyar Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal. Dia mengatakan, untuk pencarian hari ketiga ini difokuskan di Sungai Pemali di Desa Wlahar. Karena pengakuan dari pihak keluarga sebelum dikabarkan hilang, korban telah pamitan ke kakaknya untuk pergi memancing. "Ini baru dugaan, belum jelas kepastiannya. Karena belum ada satupun saksi yang melihatnya," ungkapnya. Dijelaskannya, dari pengakuan pihak keluarga memang korban sering memancing saat berkunjung ke rumah kakaknya. Hasil tangkapan ikannya dibawa pulang. "Kebetulan, korban ini sempat izin ke kakaknya untuk mancing. Dan saat itulah, korban dilaporkan tak kunjung pulang sehingga pihak keluarga melaporkan kejadian itu ke pihak desa yang selanjutnya meneruskan ke kepolisian," terangnya. Hasil dari klarifikasi dengan pihak keluarga, lanjutnya, sebelum dilaporkan hilang (diduga hanyut) korban sempat berkunjung ke rumah kakaknya. Saat itu, dirinya baru pulang dari Jakarta dan akan melanjutkan pulang ke rumah istrinya yang ada di Temanggung. Menurutnya, korban hilang sempat bercerita lagi ada masalah keluarga. https://radarbanyumas.co.id/suratno-nekat-bunuh-diri-terjun-ke-sungai-ternyata-airnya-dangkal/ "Korban sebenarnya hanya singgah di rumah kakaknya yang ada di Desa Wlahar. Dan sempat bercerita kalau sedang ada masalah keluarga," tukasnya. Proses pencarian korban yang diduga hanyut masih dilakukan oleh petugas. Baik dari unsur TNI-Polri dan Tim SAR Brebes. (jpc)

Sumber: