Tarif Prostitusi Siswi SMP Sampai Rp 1,6 juta
SURABAYA - Dunia prostitusi online kian mengkhawatirkan. Di Kota besar seperti Surabaya, bahkan praktik ini melibatkan siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebagai pelaku. Tidak tanggung-tanggung, nilai tarif untuk gadis bau kencur ini sungguh fantastis, yakni mencapai Rp. 1,6 juta per sekali servis. Jaringan di Surabaya ini terbongkar berkat kerja keras Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polrestabes Surabaya. Jaringan prostitusi ini terkuak setelah polisi menggerebek sebuah hotel kawasan Kedungsari Surabaya, baru-baru ini. Saat penggerebekan, polisi mendapati tiga orang yang tengah bertransaksi dan tanpa busana. Mereka adalah gadis usia SMP yang dijual, satu pria pelanggan dan Mutamtam, yang diduga sebagai muncikari. "Mutamtam tengah diperiksa dan kini sudah ditetapkan sebagai tersangka," ujar Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya, AKP Ruth Yeni. Pengakuan Mutamtam kepada polisi, dia menjual korban yang merupakan siswi sebuah SMP Negeri itu seharga Rp 1,6 juta. Mirisnya, menurut pria 29 tahun asal Madura itu, siswi SMP tersebut bahkan sudah lama menjual diri. Motivasinya adalah untuk kepentingan pribadi tanpa sepengetahuan orang tuanya. Kasus ini tengah dikembangkan untuk penyelidikan lebih lanjut. (jpn/amu)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: