Pria Paruh Baya Meninggal di Bus

Pria Paruh Baya Meninggal di Bus

BANYUMAS -Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal mendadak di dalam bus, Minggu lalu. Dalam KTP yang ditemukan, pria tersebut bernama Suwarto (55) warga Petamburan, Tanah Abang, Jakarta. Peristiwa ini sontak membuat geger penumpang lainnya yang kebetulan sudah sampai di Jalan Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen. Peristiwa meninggalnya korban berawal saat malam sebelumnya berangkat dari Jakarta menuju perempatan Buntu. Sopir bus, Heri Setiawan (43) warga Kelurahan Balai Kambang, Jakarta Timur, mengaku tak melihat ada tanda-tanda apapun saat korban naik ke bus berpelat nomor E 7915 A ini. Sampai di perempatan Buntu sekitar pukul 06.00 pagi, tiba-tiba korban tersungkur dari tempat duduknya. "Sampai di Buntu tiba-tiba dia (korban) tersungkur, sontak penumpang lainnya pada kaget," kata Heri saat diminta keterangan petugas Polsek Kemranjen. Melihat hal itu, penumpang lain mencoba untuk menolong korban, namun tidak ada tanda-tanda kesadaran dari korban. Heri akhirnya memutuskan untuk melaporkannya ke Polsek Kemranjen. Polisi yang mendapatkan laporan dari Heri ini mengarahkannya ke RS Medika Lestari untuk mendapatkan penanganan. Namun sayang, setelah sempat diperiksa oleh tim medis, korban sudah tidak bernyawa. Kapolsek Kemranjen, AKP Sardji yang dihubungi Radarmas Senin (4/1) kemarin mengatakan, dari hasil pemeriksaan medis, tak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban ataupun menjadi korban pembiusan. "Dari pemeriksaan tidak ada tanda penganiayaan atau tindakan kriminal lainnya. Diduga korban meninggal karena penyakit serangan jantung. Jasad korban sudah dikembalikan kepada pihak keluarganya untuk dimakamkan," jelasnya. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: